Polri Pastikan Akan Berada di Luar Stadion Saat Pengamanan Piala AFF
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA—Polri resmi memberikan izin untuk penyelenggaraan pertandingan Piala AFF dengan adanya penonton saat Indonesia melawan Komboja maupun Thailand.
Asops Kapolri, Irjen Agung Setya mengatakan bahwa nantinya pihak kepolisian akan berjaga di luar stadion sesuai dengan Peraturan Kepolisian Nomor 10/2022 dan hanya ada steward yang akan berjaga di dalam stadion.
Advertisement
“Kepolisian berada di zona dua, di luar stadion serta membantu dalam pemeriksaan terhadap penonton atau mensortir penonton yang masuk ke stadion,” ujar Agung kepada wartawan, Selasa (20/12/2022) malam.
Agung mengatakan bahwa pihaknya akan hanya melakukan pemeriksaan kepada penonton, seperti mengoperasikan alat X-ray, penggeledahan dan sebagainya.
Kemudian, Dia juga mengungkapkan bahwa jika nanti ada situasi yang tidak memungkinkan pihak kepolisian hanya boleh masuk setelah mendapat izin dari manager security pertandingan.
Baca juga: Hakim MA Terjerat Kasus Suap Lagi, Begini Respons KPK
“Nanti stewart melalui manager security yang akan meminta bantuan ke kepolisian. Jumlahnya berapa dan tindakan apa yang harus dilakukan merupakan keputusan dari manager security,” tuturnya.
Sebelumnya, Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo mengatakan bahwa pihaknya menguji peraturan kepolisian nomor 10 tahun 2022 tentang sistem pengamanan olahraga khususnya pertandingan sepak bola.
"Kita tentunya akan melaksanakan uji coba terkait dengan peraturan kepolisian nomor 10 tahun 2022 bagaimana penyelenggaraan sistem pengaman terkait dengan persepakbolaan," ujar Listyo di GBK, Selasa (20/12/2022)
Listyo mengatakan bahwa tidak akan ada polisi dalam stadion sepak bola dan hanya steward atau pengawas pertandingan sepak bola yang berada didalam stadion. "Tentunya pengaturan yang didalam adalah steward, kemudian anggota kepolisian hanya ada di luar stadion," paparnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Walhi Minta Kasus Polisi Tembak Polisi di Solok Jadi Momentum Berantas Penjahat Lingkungan
- KPK Sebut OTT di Bengkulu Terkait Pungutan Pendanaan Pilkada
- Terkait Pemulangan Mary Jane, Filipina Sebut Indonesia Tidak Minta Imbalan
- Polisi Tembak Polisi hingga Tewas di Solok, Polda Sumbar Dalami Motifnya
- Eks Bupati Biak Ditangkap Terkait Kasus Pelecehan Anak di Bawah Umur
Advertisement
Srawung Kali Jadi Wujud Kepedulian Mahasiswa pada Kondisi Darurat Sampah
Advertisement
Ini Lima Desa Wisata Paling Mudah Diakses Wisatawan Menurut UN Tourism
Advertisement
Berita Populer
- Jokowi dan SBY Tak Hadir dalam Kampanye Akbar Satu1n Jakarta, Ridwan Kamil: Dukungan Tetap
- Hoaks di Masa Tenang Pilkada Jadi Sorotan Bawaslu, Ini 5 Provinsi Paling Rawan
- Dikawal 4 Jet Tempur PEA, Pesawat Presiden Prabowo Mendarat di Abu Dhabi
- Temui Pemerintah Arab Saudi, Menteri Agama Bahas Haji 2025
- Menteri Lingkungan Hidup Minta Semua Pemda Tuntaskan Roadmap Penanganan Sampah
- Mendes Yandri Akan Lakukan Digitalisasi Pengawasan Dana Desa
- Prediksi BMKG: Sebagian Besar Wilayah Indonesia Diguyur Hujan
Advertisement
Advertisement