Advertisement

Wali Kota Blitar Dirampok dan Disekap di Rumah Dinasnya

Newswire
Senin, 12 Desember 2022 - 11:27 WIB
Bernadheta Dian Saraswati
Wali Kota Blitar Dirampok dan Disekap di Rumah Dinasnya Kondisi terkini rumah dinas Wali Kota Blitar, Jawa Timur, yang dirampok Senin (12/12/2022) pagi./ANTARA - HO/Polres Blitar Kota

Advertisement

Harianjogja.com, BLITAR—Wali Kota Blitar Santoso beserta istri dikabarkan menjadi korban perampokan sekaligus penyekapan di rumah dinasnya, Senin (12/12/2022). Saat ini aparat Kepolisian Resor Blitar Kota, Jawa Timur, tengah menangani kasus tersebut.

Kapolres Blitar Kota AKBP Argowiyono mengatakan anggota sudah melakukan olah tempat kejadian perkara. Saat ini tim dari Polda Jatim juga membantu pengusutan kasus tersebut.

Advertisement

"Kejadian pagi kurang lebih waktu subuh, sekitar jam 3-4 pagi terjadi informasi perampokan dengan kekerasan di rumah dinas bapak Wali Kota Blitar," katanya di Blitar dikutip dari Antara, Senin. 

Ia mengatakan pelaku diduga berjumlah 4-5 orang. Mereka lewat pintu samping rumah dinas Wali Kota Blitar dan melakukan perampokan dengan kekerasan.

Baca juga: Jadwal Semifinal Piala Dunia 2022

Saat beraksi, para pelaku menyekap tiga orang anggota Satpol PP Kota Blitar yang berjaga di rumah dinas tersebut. Setelah melumpuhkan para penjaga mereka masuk ke rumah dinas tersebut.

Kemudian, pelaku bertemu dengan Wali Kota Blitar dan juga menyekap Wali Kota Blitar Santoso dan istri di dalam rumah. Mereka mengancam dan meminta ditunjukkan lokasi penyimpanan barang berharga.

Dalam aksinya, pelaku juga menghancurkan CCTV yang terpasang di dalam rumah dinas.

Pelaku membawa kabur uang serta perhiasan milik istri Wali Kota Blitar dengan total nilai sekitar Rp400 juta.

Kapolres mengatakan, kondisi Wali Kota Blitar dan istri saat ini masih trauma dengan kejadian itu. Namun, tidak ada luka serius di tubuh mereka. Hanya luka sedikit saat penyekapan itu terjadi.

Kondisi Baik

Selain itu, kondisi tiga anggota Satpol PP Kota Blitar yang juga sempat disekap saat ini juga baik. Mereka juga sudah dimintai keterangan terkait dengan kejadian perampokan disertai dengan kekerasan itu.

"Kami sampaikan Bapak Wali Kota Blitar dan Ibu baik-baik saja. Tidak ada yang terluka, hanya di sekapan nya itu," ujar dia.

Sementara itu, untuk memudahkan proses penyelidikan di rumah dinas Wali Kota Blitar dipasang garis polisi. Mereka yang tidak berkepentingan dilarang masuk ke dalam area rumah dinas.

"Kami mohon doanya mudah-mudahan dapat cepat terungkap, sehingga para pelaku bisa segera kami amankan," ujar Kapolres.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : Antara

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

alt

Calon Haji di Gunungkidul Dijadwalkan Berangkat Mei 2024

Gunungkidul
| Selasa, 23 April 2024, 13:27 WIB

Advertisement

alt

Rekomendasi Menyantap Lezatnya Sup Kacang Merah di Jogja

Wisata
| Sabtu, 20 April 2024, 07:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement