Advertisement
Surya Paloh Tak Bisa Jamin Anies Maju di Pilpres 2024, Apa Penyebabnya?
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA – Anies Baswedan memiliki tugas berat untuk membangun komunikasi politik di tengah ketidakpastian koalisi yang akan mengusungnya di Pilpres 2024 nanti.
Apalagi Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh mengaku tak bisa menjamin bakal calon presiden (capres) partainya, Anies Baswedan.
Advertisement
Surya menuturkan bahwa NasDem seorang diri belum bisa mengantarkan Anies mengikuti ajang pilpres 2024, sebab partainya belum mengantongi syarat ambang batas pencalonan presiden atau presidential threshold.
“Mana bisa kita jamin, ini kan baru calon nominasi dari NasDem. Dibutuhkan tambahan portofolio yang memungkinkan untuk persyaratan itu terjadi. Kalian tahu itu NasDem hanya 10,3 persen [kursi di DPR],” jelas Surya kepada awak media di Jakarta Convention Center, Jumat (11/11/2022).
Untuk diketahui, presidential threshold diatur dalam Pasal 222 UU No. 7/2017 (UU Pemilu). Dalam aturan itu disebutkan bahwa hanya partai atau gabungan partai yang memperoleh setidaknya 20 persen jumlah kursi di DPR yang dapat mengajukan pasangan calon presiden dan wakil presiden (cawapres).
Oleh sebab itu, Surya menjelaskan saat ini NasDem terus menjalin komunikasi ke Partai Demokrat dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS). Jika ketiga partai partai politik tersebut membentuk koalisi maka mereka memiliki 28,35 persen kursi di DPR, sehingga memenuhi syarat presidential threshold.
BACA JUGA: Gedung Sekolah Ambruk yang Tewaskan Siswa di Gunungkidul Dibangun Tak Sesuai Prosedur
“Persyaratan kita 20 persen ya kurang kita, diperlukan kawan. Nah selama ini sudah terjadi hubungan komunikasi dengan kawan kita dari Demokrat dan PKS,” ujarnya.
NasDem, jelas Surya, sudah jelas posisinya untuk mengusung Anies sebagai capres. Sedangkan untuk cawapres, NasDem menyerahkannya ke Anies.
Di sisi lain, NasDem masih melakukan pembicaraan terkait semua kemungkinan dengan Demokrat dan PKS.
“Ini barangkali masing-masing sedang melihat, dengan masalah dan problematiknya masing-masing, evaluasi diri masing-masing, strategi masing-masing,” ungkap Surya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Bisnis.com
Berita Lainnya
- Ricuh, Penonton Pukuli Wasit di Pertandingan Futsal Putri PON XXI Aceh-Sumut
- Hadir di IISF 2024, Bank Mandiri Berkomitmen Wujudkan Ekonomi Rendah Karbon
- Berlangsung Meriah, 34 Kelompok Seni Tampil di Borobudur Night Carnival
- Pelari Karisma Evi Raih Perak dan Pecahkan Rekor Dunia di Paralimpiade Paris
Berita Pilihan
- Peneliti Umumkan Penemuan Virus Baru di China Sebabkan Sakit Syaraf Menular lewat Kutu
- Cegah Pelecehan Seksual, Ini Kiat Psikolog untuk Mengedukasi Anak-Anak
- Risma Mundur, Muhadjir Effendy Ditunjuk Jadi Plt Menteri Sosial
- Kementerian BUMN Bakal Panggil Bos Peruri Ihwal Errornya E-Meterai CPNS
- Resmi! Mulai Malam Ini Pendaftaran CPNS 2024 Bisa Gunakan Meterai Tempel
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Maudy Koesnaidi Batal Jadi Tim Kampanye Pramono-Rano Karno
- Pansel Diminta Mencoret Calon Pimpinan KPK yang Cacat Etik
- Ini Syarat dan Ketentuan Sayembara Logo dan Desain User Interface BPKH Apps
- Gempa Mag 4,9 Guncang Bali: Terjadi 5 Kali Susulan
- Gubernur Bali Usulkan Pemberian Sanksi untuk Wisatawan Asing Tak Bayar Pungutan
- Aktivis HAM Aysenur Tewas Ditembak Tentara Israel
- Waspada Cuaca Ekstrem Dua Hari Kedepan di Jateng dan Sekitarnya
Advertisement
Advertisement