Advertisement
Surya Paloh Tak Bisa Jamin Anies Maju di Pilpres 2024, Apa Penyebabnya?
Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh (kedua kanan) bersama calon presiden yang diusung Nasdem pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 Anies Baswedan (kiri) saat Deklarasi Calon Presiden Republik Indonesia Partai NasDem di NasDem Tower, Jakarta, Senin (3/10/2022). Partai NasDem resmi mengusung Anies Baswedan maju jadi capres untuk Pemilu 2024. - Antara
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA – Anies Baswedan memiliki tugas berat untuk membangun komunikasi politik di tengah ketidakpastian koalisi yang akan mengusungnya di Pilpres 2024 nanti.
Apalagi Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh mengaku tak bisa menjamin bakal calon presiden (capres) partainya, Anies Baswedan.
Advertisement
Surya menuturkan bahwa NasDem seorang diri belum bisa mengantarkan Anies mengikuti ajang pilpres 2024, sebab partainya belum mengantongi syarat ambang batas pencalonan presiden atau presidential threshold.
“Mana bisa kita jamin, ini kan baru calon nominasi dari NasDem. Dibutuhkan tambahan portofolio yang memungkinkan untuk persyaratan itu terjadi. Kalian tahu itu NasDem hanya 10,3 persen [kursi di DPR],” jelas Surya kepada awak media di Jakarta Convention Center, Jumat (11/11/2022).
Untuk diketahui, presidential threshold diatur dalam Pasal 222 UU No. 7/2017 (UU Pemilu). Dalam aturan itu disebutkan bahwa hanya partai atau gabungan partai yang memperoleh setidaknya 20 persen jumlah kursi di DPR yang dapat mengajukan pasangan calon presiden dan wakil presiden (cawapres).
Oleh sebab itu, Surya menjelaskan saat ini NasDem terus menjalin komunikasi ke Partai Demokrat dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS). Jika ketiga partai partai politik tersebut membentuk koalisi maka mereka memiliki 28,35 persen kursi di DPR, sehingga memenuhi syarat presidential threshold.
BACA JUGA: Gedung Sekolah Ambruk yang Tewaskan Siswa di Gunungkidul Dibangun Tak Sesuai Prosedur
“Persyaratan kita 20 persen ya kurang kita, diperlukan kawan. Nah selama ini sudah terjadi hubungan komunikasi dengan kawan kita dari Demokrat dan PKS,” ujarnya.
NasDem, jelas Surya, sudah jelas posisinya untuk mengusung Anies sebagai capres. Sedangkan untuk cawapres, NasDem menyerahkannya ke Anies.
Di sisi lain, NasDem masih melakukan pembicaraan terkait semua kemungkinan dengan Demokrat dan PKS.
“Ini barangkali masing-masing sedang melihat, dengan masalah dan problematiknya masing-masing, evaluasi diri masing-masing, strategi masing-masing,” ungkap Surya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Soal Sumber Air Minum dari Sumur Bor, BPKN Bakal Klarifikasi Aqua
- Jawa Tengah Bakal Memiliki KRL, Ini Bocoran Rutenya yang Dilalui
- Rahasia Menggandakan Kekayaan Ala Jeff Bezos
- Donald Trump Jadi Saksi Penandatanganan Damai Thailand dan Kamboja
- Prabowo Disambut Hangat Diaspora Indonesia Saat Hadiri KTT ASEAN
Advertisement
Jadwal KRL Solo Jogja Terbaru Hari Ini, Senin 27 Oktober 2025
Advertisement
Desa Wisata Adat Osing Kemiren Banyuwangi Masuk Jaringan Terbaik Dunia
Advertisement
Berita Populer
- Jadwal KRL Jogja Solo Hari Ini, Minggu 26 Oktober 2025
- Prakiraan Cuaca di Jogja Hari Ini, Minggu 26 Oktober 2025
- Bayi Perempuan Ditemukan Dalam Kotak Styrofoam di Prambanan Sleman
- Akbar dan Sefina Dinobatkan Sebagai Dimas Diajeng DIY 2025
- Pemkab Bantul Siapkan Pemulihan Pasar Seni Gabusan Pascakebakaran
- Berpolitik dengan Hati, Partai PADI Resmi Serahkan Mandat DPP DIY
- Jalur Trans Jogja ke Lokasi Wisata di Jogja Hari Ini, Minggu 26 Okt
Advertisement
Advertisement



