Advertisement
Tuai Kritik, Charles III Pecat 100 Karyawan Kerajaan Inggris
Advertisement
Harianjogja.com, SOLO - Raja Charles III mendadak memecat 100 karyawan Kerajaan Inggris.
Pemecatan tersebut dilakukan hanya berselang empat hari setelah Ratu Elizabeth II mangkat pada 8 September 2022 lalu.
Advertisement
Keputusan pemecatan itu dilakukan Charles III sesaat setelah kerajaan mengelar kebaktian syukur Ratu Elizabeth II di Katedral St. Giles.
Di antara seratus karyawan, banyak yang telah bekerja untuk mantan Pangeran Wales itu selama beberapa dekade di Clarence House, London.
Beberapa staf dikabarkan sempat mengira akan diajak pindah setelah Raja Charles dan Camilla pindah ke Istana Buckingham, namun ternyata mereka dipecat.
Menurut keterangan dari serikat pekerja, beberapa karyawan yang dipecat oleh Raja Charles III itu menduduki jabatan penting seperti sekretaris pribadi, staf keuangan, dan staf komunikasi.
Serikat Pekerja mengklaim jika tindakan Raja Charles III ini kejam. Bukan hanya karena diberitahukan mendadak, namun karena diumumkan selama masa berkabung.
"Pengumuman pemecatan di rumah tangga kerajaan selama masa berkabung nasional sangat kejam," menurut Serikat Pelayanan Publik dan Komersil Inggris (PCS).
Menurut Guardian, sumber dekat dari Firma menyatakan bahwa semua staf kesal dengan keputusan yang dilakukan Raja Charles III tersebut. Sebab selama ini, mereka sudah bekerja dengan baik dan tak membuat kesalahan.
"Semua staf telah bekerja sangat keras sejak Kamis malam untuk menemukan ini. Orang-orang sangat kesal," bunyi keterangan tersebut.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Gelombang I Pemberangkatan Jemaah Calon Haji ke Tanah Suci Dijadwalkan 12 Mei 2024
- Diserang Israel, Iran Sebut Fasilitas Nuklir Aman dan Siap Membalas dengan Rudal
- Respons Serangan Israel, Iran Aktifkan Pertahanan Udara dan Tangguhkan Penerbangan Sipil
- Google Kembali Pecat Karyawan yang Protes Proyek Kerja Sama dengan Israel
- 2 Oknum Pegawai Lion Air Jadi Sindikat Narkoba, Begini Modus Operasinya
Advertisement
Alert! Stok Darah di DIY Menipis, PMI Dorong Instansi Gelar Donor Darah
Advertisement
Kota Isfahan Bukan Hanya Pusat Nuklir Iran tetapi juga Situs Warisan Budaya Dunia
Advertisement
Berita Populer
- Tok! MK Bacakan Putusan Hasil Sengketa Pilpres pada Senin 22 April Mendatang
- Ingin Kawal Demokrasi, Barikade 98 Mengajukan Diri Jadi Amicus Curiae dalam Sengketa Pilpres
- Densus 88 Menangkap Lagi Satu Terduga Teroris, Total Delapan Orang
- Pilgub Jakarta 2024, Demokrat Bakal Calonkan Dede Yusuf
- Darurat, Kasus Demam Berdarah di Amerika Tembus 5,2 Juta, 1.800 Orang Meninggal
- Diserang Israel, Iran Sebut Fasilitas Nuklir Aman dan Siap Membalas dengan Rudal
- Gelombang I Pemberangkatan Jemaah Calon Haji ke Tanah Suci Dijadwalkan 12 Mei 2024
Advertisement
Advertisement