Advertisement
Menko Airlangga Ingatkan Lifelong Learning dan Ajak Generasi Muda Rajin Menabung

Advertisement
JAKARTA—Berbagai upaya telah dilakukan Pemerintah untuk terus mendorong peningkatan literasi dan inklusi keuangan di Indonesia untuk mendorong pencapaian target inklusi keuangan sebesar 90% pada tahun 2024, salah satunya melalui Program Satu Rekening Satu Pelajar (Kejar).
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto yang juga merupakan Ketua Harian Dewan Nasional Keuangan Inklusif mengatakan bahwa kegiatan inklusi keuangan penting untuk melibatkan pelajar karena jika melibatkan pelajar maka orang tuanya juga ikut menabung. Hal tersebut disampaikan dalam puncak acara Kejar Prestasi Generasi Muda Indonesia (Kreasimuda) yang diselenggarakan oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) di SMESCO Convention Hall Jakarta, Selasa (23/8/2022).
Advertisement
“Inklusi keuangan dan juga menabung merupakan kegiatan ekonomi yang menambah daya tahan ekonomi. Kalau kita lihat dari data OJK, tabungan masyarakat meningkat setiap tahun selama Covid-19 sebesar 10% setiap tahun. Saat ini, sekitar 76 juta pelajar di Indonesia juga telah memiliki tabungan. Jadi, ini merupakan kekuatan yang menambah likuiditas di perbankan,” ungkap Menko Airlangga.
Sosialisasi Program Kejar dalam acara Kreasimuda tersebut diselenggarakan sekaligus untuk memperingati Hari Indonesia Menabung yang diperingati setiap tanggal 20 Agustus. Dalam acara yang dihadiri oleh ribuan pelajar dan mahasiswa secara luring dan daring, Menko Airlangga mendorong para pelajar dan mahasiswa untuk menabung dan menyimpannya di bank.
“Sekarang sudah lebih modern. Dengan digital, semua bisa membuka rekening secara online dan aman. Jika banknya memiliki izin dari OJK dijamin aman. Apalagi sekarang ada Lembaga Penjamin Simpanan, Insyaallah aman,” tegas Menko Airlangga.
Selanjutnya, Menko Airlangga juga mendorong para pelajar dan mahasiswa untuk terus melakukan lifelong learning. Hal tersebut penting karena ke depannya, para pelajar dan mahasiswa berperan penting menjadikan Indonesia sebagai negara maju. Dalam masa-masa bonus demografi hingga tahun 2035, Menko Airlangga mengatakan bahwa Indonesia telah melakukan langkah-langkah untuk menjadikan Indonesia menjadi negara sejahtera.
“Saya percaya adik-adik akan mampu memimpin Indonesia, mampu menjadi wirausahawan tangguh, mampu untuk menjadi Menteri atau bahkan menjadi Presiden. Syaratnya satu, mulai menabung dari sekarang,” pungkas Menko Airlangga.
Turut hadir dalam kesempatan tersebut Ketua OJK beserta jajarannya dan Deputi Bidang Koordinasi Ekonomi Makro dan Keuangan Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian. (ADV)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- BNN Ungkap Wilayah Pesisir dan Perbatasan Rawan Peredaran Narkoba, Begini Polanya
- Seorang Perawat Rumah Sakit di Cirebon Diduga Lecehkan Remaja Disabilitas, Polisi Periksa 11 Saksi
- Mensos Usahakan Siswa Lulusan Sekolah Rakyat Dapat Beasiswa
- Dukung Pengamanan Kejaksaan oleh TNI, Wakil Ketua Komisi 1 DPR: Untuk Efektifkan Penegakan Hukum
- Ledakan di Garut Tewaskan 13 Orang, Prosedur Pemusnahan Amunisi Harus Dievaluasi
Advertisement

Serap Gabah 111 Ribu Ton, Bulog Kanwil Jogja Sewa Gudang Tambahan
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- DPR RI Sorot Kecelakaan Tewaskan 11 Guru di Jalan Purworejo-Magelang
- Contraflow di Tol Jagorawi Dihentikan
- Jemaah Calon Haji di Makkah Tidak Dikelompokkan Berdasarkan Kloter Lagi, Ini Penjelasan Kemenag
- Terjadi Ledakan Amunisi di Pantai Cibalong Garut, 11 Orang Meninggal Termasuk Personel Militer
- Polda Jawa Barat Merilis 11 Nama Korban Ledakan Amunisi di Garut, Dua di Antaranya Anggota TNI
- Ribuan Orang Ditangkap Petugas Polda Jatim dalam Kasus Premanisme dan Kriminalitas Jalanan
- Ledakan di Pantai Garut, TNI Buka Suara dan Benarkan 13 Orang Meninggal Dunia
Advertisement