Advertisement
Gibran Positif Covid-19 Lagi, Ini Sudah Ketiga Kalinya
Bakal Calon Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka tiba di Kantor DPP PDI-P, Menteng, Jakarta, Senin (10/2). - ANTARA FOTO/Galih Pradipta
Advertisement
Harianjogja.com, SOLO-Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka dinyatakan terkonfirmasi positif Covid-19 lagi, Rabu (17/8/2022). Ini adalah positif Covid-19 yang ketiga kalinya bagi putra sulung Presiden Joko Widodo ini.
Karena dinyatakan positif, ia dipastikan tidak mengikuti Pawai Pembangunan 2022 Kota Solo Jumat (19/8/2022) siang ini.
Advertisement
Dilansir dari Solopos--jaringan Harianjogja.com, Wali Kota Solo yang terkonfirmasi positif Covid-19 disampaikan Wakil Wali Kota Solo Teguh Prakosa kepada Solopos.com ketika di temui di kantornya Jumat (19/8/2022) siang.
“Sekarang istirahat di rumah karena satu keluarga,” kata dia.
Ditanya apakah istri Wali Kota Solo Selvi Ananda dan kedua anaknya Jan Ethes Srinarendra dan La Lembah Manah juga terkonfirmasi positif Covid-19, Teguh hanya menjelaskan satu keluarga menjalani isolasi mandiri.
“Kondisinya sehat karena OTG [orang tanpa gejala],” jelasnya.
Baca juga: Ribuan Warga Antusias Iringi Arak-arakan Duplikat Bendera Pusaka
Wakil Wali Kota Solo menjelaskan Wali Kota Solo terkonfirmasi positif Covid-19 Rabu sore. Wali Kota Solo sempat mengikuti Upacara Pengibaran Bendera Merah Putih dalam rangka peringatan HUT ke-77 RI Rabu pagi. Kemudian Gibran melakukan swab tes.
“Untuk penurunan bendera yang bertugas saya. Sebelum itu sudah dibagi tugas yang upacara pengibaran bendera Wali Kota dan cadangannya Pak Kapolres. Penurunan bendera saya dan cadangannya Pak Dandim,” paparnya.
Menurut Teguh, pembagian tugas pada upacara bukan karena Wali Kota Solo terkonfirmasi positif Covid-19 namun sudah diatur dengan jadwal jauh hari sebelum 17 Agustus 2022.
Dia menjelaskan Pemkot Solo sudah melakukan penelusuran kontak, antara lain kepada Forum koordinasi pimpinan daerah dan lingkungan Pemkot Solo.
Menurut dia, Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Solo Ahyani dan seorang Sespri Wali Kota Solo terkonfirmasi positif Covid-19. Keduanya melakukan isolasi mandiri. “Pak Sekda isoman ini,”jelasnya.
Sebelumnya, Gibran pernah positif Covid-19 pada Juli 2022 dan Maret 2022.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Solopos
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Waspada Penipuan! Jangan Tergiur Penawaran Haji Tanpa Visa Resmi
Trump Terima Hadiah Jet Mewah Senilai Rp6,6 Triliun dari Qatar, Tuai Kritik Senator AS
TNI Selidiki Masuknya Warga Sipil ke Lokasi Peledakan Amunisi TNI AD
Advertisement
Menbud Fadli Zon: Candi Borobudur Simbol Toleransi Umat Beragama
15 Jemaah Calon Haji Dipulangkan dari Emberkasi Solo, Ini Penyebabnya
Menteri Pigai Minta Seluruh Karyawan Kemenham Jadi Pembela HAM
Advertisement
4 Korban Longsor Samarinda Berhasil Ditemukan
Mantan Presiden Duterte Ditahan ICC Justru Terpilih Jadi Wali Kota Davao
Potensi Transaksi Narkoba di Indonesia Capai Rp524 Triliun Per Tahun
Korban Ledakan Amunisi TNI AD di Garut: 9 Jenazah Sudah Teridentifikasi
Advertisement
Berita Pilihan
- BNN Ungkap Wilayah Pesisir dan Perbatasan Rawan Peredaran Narkoba, Begini Polanya
- Seorang Perawat Rumah Sakit di Cirebon Diduga Lecehkan Remaja Disabilitas, Polisi Periksa 11 Saksi
- Mensos Usahakan Siswa Lulusan Sekolah Rakyat Dapat Beasiswa
- Dukung Pengamanan Kejaksaan oleh TNI, Wakil Ketua Komisi 1 DPR: Untuk Efektifkan Penegakan Hukum
- Ledakan di Garut Tewaskan 13 Orang, Prosedur Pemusnahan Amunisi Harus Dievaluasi
Advertisement
Serap Gabah 111 Ribu Ton, Bulog Kanwil Jogja Sewa Gudang Tambahan
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Contraflow di Tol Jagorawi Dihentikan
- Jemaah Calon Haji di Makkah Tidak Dikelompokkan Berdasarkan Kloter Lagi, Ini Penjelasan Kemenag
- Terjadi Ledakan Amunisi di Pantai Cibalong Garut, 11 Orang Meninggal Termasuk Personel Militer
- Polda Jawa Barat Merilis 11 Nama Korban Ledakan Amunisi di Garut, Dua di Antaranya Anggota TNI
- Ribuan Orang Ditangkap Petugas Polda Jatim dalam Kasus Premanisme dan Kriminalitas Jalanan
- Ledakan di Pantai Garut, TNI Buka Suara dan Benarkan 13 Orang Meninggal Dunia
- Ledakan di Garut Tewaskan 13 Orang, Prosedur Pemusnahan Amunisi Harus Dievaluasi
Advertisement
Advertisement
