Advertisement
Mutan Super! Subvarian Omicron BA.2.75 Muncul di India, Bisa Hindari Antibodi

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA - Subvarian baru Omicron BA.2.75 yang baru-baru ini ditemukan di India menimbulkan kekhawatiran baru di banyak negara.
Pasalnya, varian baru tersebut dikabarkan mampu menghindari antibodi dan memiliki kemampuan penularan berkali-kali lipat dibandingkan pendahulunya.
Advertisement
Terkait hal itu, Direktur Virologi Klinis di Mayo Clinic Roshester Minnesota Matthew Binnicker enggan berkomentar banyak.
"Masih terlalu dini bagi kamu untuk menarik terlalu banyak kesimpulan. Tetapi sepertinya, terutama di India, tingkat penularannya menunjukkan peningkatan eksponensial," katanya dikutip dari Times of India, Kamis (14/7/2022).
Dia juga belum menentukan apakah varian yang disebut mutan super ini, mengungguli BA5 atau tidak. Yang pasti, sambungnya, berbagai belahan dunia kini memang tengah meningkatkan tingkat pengawasan terhadap lonjakan kasus akibat varian baru Covid-19.
Berkembang di India, BA.2.75 telah menyebar ke 10 negara lain yang jauh dari India, di antaranya Australia, Jerman, Inggris, dan Kanada.
BACA JUGA: Trase Tol Jogja-YIA Sudah Final! Total 17 Desa Dilintasi
Menurut Ilmuwan Council of Scientific and Industrial Research-Institute of Genomics New Delhi, hal ini membuktikan bahwa penyebarannya lebih cepat jika dibandingkan varian lainnya di sana. Dalam sebuah laporan, BA2.75 merupakan generasi kedua dari subvarian BA2 yang merebak pada Maret lalu.
Sementara itu, lembaga penelitian Bloom Lab di Fred Hutch, Amerika Serikat menyatakan bahwa subvarian tersebut mempunyai antigenik yang cukup besar dibandingkan induknya.
Lab tersebut juga menyebutkan ada dua amutasi kunci dari subvarian tersebut yaitu G446S dan R493Q. Keduanya dapat membantu virus lolos dari serangan antobodi yang telah dikuatkan oleh vaksin.
"Mutasi R483Q mampu meningkatkan kemampuan virus untuk menempel pada ACE2 atau protein yang digunakan virus Covid-19 untuk memasuki sel dalam tubuh," tulis Bloom Lab dalam laporannya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Jateng Alami Inflasi 2,2 Persen Juni 2025, Tertinggi Sejak LIma Bulan Terakhir
- Harga Tiket Mendaki Gunung Fuji Jepang Kini Naik Dua Kali Lipat
- Pemerintah Sebut Makan Bergizi Gratis Telah Menjangkau 5,58 Juta Orang
- Pemilu dan Pilkada Diputuskan Diadakan Terpisah, DPR Pertanyakan Posisi Mahkamah Konstitusi
- Terungkap, Mantan Wali Kota Semarang Mbak Ita Melarang Pegawai Bapenda Hindari Panggilan KPK
Advertisement

Bagus Adi Prayogo, Korban Meninggal Kapal Tenggelam KKN-PPM UGM Dikenal Sosok Mahasiswa Berprestasi dan Peduli Lingkungan
Advertisement

Kampung Wisata Bisa Jadi Referensi Kunjungan Saat Liburan Sekolah
Advertisement
Berita Populer
- Presiden Prabowo Jadi Inspektur Upacara HUT Ke-79 Bhayangkara
- Otoritas Iran Menyebut Korban Meninggal Akibat Serangan Israel Capai 935 Orang
- Hasil Seleksi PPPK Kemenag: 17.154 Dinyatakan Lolos, Ini Link Pemberkasan
- Presiden Prabowo Akan Bertemu Pemerintah Arab Saudi untuk Bahas Pembangunan Kampung Haji di Makkah
- 3 Pejabat Kementerian PU Dinonaktifkan Seusai OTT KPK Terkait Suap Proyek di Sumut
- Nikita Mirzani Diborgol Saat Hadiri Sidang di PN Jaksel
- Baru Sesaat Bebas dari Lapas, Mantan Sekretaris MA Nurhadi Kembali Ditangkap KPK Terkait Pencucian Uang
Advertisement
Advertisement