2.000 Personel Gabungan Amankan Pilkades di Temanggung

Advertisement
Harianjogja.com, TEMANGGUNG – Lebih dari 2.000 personel dilibatkan Polri untuk pengamanan Pemilihan Kepala Desa (Pilkades), yang akan digelar di 37 desa, yang tersebar pada 15 kecamatan di Kabupaten Temanggung.
Kapolres Temanggung AKBP Agus Puryadi mengatakan, 2.000 personel berasal dari Polda Jateng, Brimob, Polres Temanggung dan sekitarnya.
“Personel telah bekerja untuk pengamanan Pilkades, dan memastikan Temanggung dalam kondisi kondusif,” kata Kapolres dikutip dari Jatengprov, Jumat (24/6/2022).
Kapolres mengatakan, pengamanan Pilkades juga melibatkan personel TNI. Dikatakan, keterlibatan personel keamanan tidak hanya pada hari H, namun jauh hari bahkan sebelum tahapan dimulai.
Menurutnya, dalam pengamanan, Polri mengedepankan preventif atau pencegahan. Tiap ada gejala yang mengarah pada keonaran atau ketidakstabilan keamanan, diusahakan untuk diredam melalui dialog dengan berbagai pihak.
Bupati Temanggung HM Al Khadziq mengatakan, deklarasi damai harus dipatuhi kontestan Pilkades. Harapannya, melalui deklarasi dapat mengingatkan peserta bahwa Pilkades untuk kebaikan bersama, yakni memilih pemimpin terbaik untuk kelangsungan pembangunan.
“Harapan terpilih pemimpin secara demokratis, yang mempunyai legitimasi kuat di masyarakat,” kata bupati.
Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (Dinpermades) Kabupaten Temanggung Gema Artisti Wahyudi mengatakan, Pilkades akan digelar di 37 desa pada 15 kecamatan dengan 107 peserta.
“Pendaftar Pilkades sebanyak 122 orang, setelah seleksi hanya ada 107 peserta,” katanya.
Saat ini, terang Gema, panitia sedang melakukan sosialisasi dan rencana hari H pencoblosan pada 30 Juni mendatang. Disampaikan, pendaftar Pilkades sebanyak 122 orang, setelah seleksi administrasi ada 13 orang tidak lolos. Berdasarkan seleksi akhir yang lolos 109 orang, namun ada dua orang yang tidak lolos uji kompetensi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Tradisi Nyepi: Dari Upacara Melasti hingga Lampu Mati
- Kaesang Masih Ikut KK Gibran, Erina Tidak Bisa Nyoblos di Solo
- Jadwal Bus DAMRI Jogja-Bandara YIA, Selasa 21 Maret 2023
- Daftar 82 Daerah yang Mulai Besok Wajib Beli BBM Pakai MyPertamina
- Buntut Istri Flexing! PPATK Akan Periksa Harta Pejabat Setneg Esha Rahmansah
Advertisement

Ditemukan 62 Potongan Tubuh, Korban Mutilasi di Sleman Diduga Dimutilasi dengan Pisau dan Gergaji
Advertisement

Pesta Daging Iftar Ramadan di Horison Ultima Riss Malioboro Yogyakarta
Advertisement
Berita Populer
- Dilaporkan Terima Gratifikasi Rp7 Miliar, Guru Besar UGM Sebut Fitnah
- Daftar 82 Daerah yang Mulai Besok Wajib Beli BBM Pakai MyPertamina
- Terbaik dalam Layanan Digital, Kemenkumham Terima Penghargaan dari Kementerian PANRB
- Subsidi Motor Listrik Resmi Berlaku, Mobil Listrik Meluncur 1 April
- Hasto Mengaku PDIP Diprovokasi Supaya Segera Umumkan Capres 2024
- Loh! Wiranto Tunda Gabung PAN, Ada Apa?
- Pemuda Diajak Teguhkan Semangat Bhineka Tunggal Ika
Advertisement