Advertisement
Waspada! Tanda-Tanda Infeksi Cacar Monyet yang Mesti Diperhatikan

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA — Kasus cacar monyet muncul di seluruh dunia, yang meningkatkan kekhawatiran munculnya pandemi baru.
Para peneliti menyebutkan kasus saat ini sedikit berbeda dari yang dilaporkan secara historis.
Advertisement
Dilansir dari Express UK, perbedaan utama dalam wabah saat ini adalah ruam muncul di area genital dan anus, bukan di wajah atau badan. Dari alat kelamin, bisa berpindah ke lengan dan telapak tangan, dan terkadang wajah, termasuk mulut.
Awalnya terlihat seperti bisul atau infeksi staph, kemudian terlihat seperti herpes atau borok sifilis. Selanjutnya, bahkan menyerupai cacar air.
Seperti namanya, penyakit ini biasanya muncul dengan tanda ruam eksternal yang dikenal sebagai "cacar". Tetapi ruam bukanlah tanda pertama yang dialami kebanyakan orang sejak awal infeksi mereka.
Cacar monyet biasanya dimulai dengan gejala yang lebih mirip dengan virus di udara seperti Covid, termasuk:
- Suhu tinggi (28C+)
- Sakit kepala
- Nyeri otot
- Sakit punggung
- Kelenjar bengkak
- Menggigil dan kedinginan
- Kelelahan
Cacar monyet biasanya tidak memerlukan pengobatan, biasanya penderita diisolasi selama penyembuhan. Penyakit ini menyebar melalui cairan tubuh, termasuk cairan dari cacar yang pecah, darah dan lendir.
Infeksi ringan akan mereda setelah beberapa minggu tanpa pengobatan, tetapi kasus yang parah memerlukan intervensi. Cacar monyet bisa memicu lesi dan menyebabkan sebagian besar kulit rontok.
Gejala tergantung pada beberapa faktor termasuk usia, komorbiditas dan kondisi mendasar lainnya. Selain vaksin, sekitar 85 persen infeksi tidak ada pengobatan untuk cacar monyet.
Sebagian besar kasus disebabkan oleh kontak langsung dengan cairan tubuh yang terinfeksi, atau menghirup tetesan pernapasan dari orang yang terinfeksi. Status vaksinasi sebelumnya, status kesehatan, penyakit yang mendasari, dan komorbiditas semuanya dapat memengaruhi pencegahan gejala.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Iran Bakal Terus Serang Israel sampai "Ganti Rugi" Dibayar
- IRGC Gagalkan Upaya Pembunuhan Menlu Iran Oleh Israel
- Evakuasi WNI dari Iran-Israel, TNI AU Siapkan Hercules dan Boeing
- KPK Dalami Tiga Pejabat BI Dalam Rapat Penyaluran CSR
- Harga Emas Hari Ini di Pegadaian, Mulai Rp1.048.000 untuk Antam dan UBS, Galeri 24 Rp1.007.000 per 0,5 Gram
Advertisement

Siap-siap! Tour de Merapi Segera Digelar di Sleman, Catat Tanggal Pendaftarannya
Advertisement

Destinasi Wisata Puncak Sosok Bantul Kini Dilengkapi Balkon KAI
Advertisement
Berita Populer
- Tak Lagi Tercatat di DTSEN, 7,39 juta Peserta PBI JKN Dinonaktifkan
- Atasi Harga Ayam Hidup, Kementan Gandeng Satgas Pangan Polri
- Kemnaker Nilai WFA dan Jam Kerja Fleksibel ASN Pacu Produktivitas
- Ini Cara Melihat Pengumuman Hasil Seleksi PPPK
- Panglima TNI Minta Prajurit Tak Terjun dalam Politik Praktis
- Visa Mahasiswa Internasional ke Amerika Serikat Bakal Dibuka Lagi, Syarat Wajib Tidak Boleh Menggembok Akun Medsos
- Puluhan Warga Jepang Tumbang karena Cuaca Panas Ekstrem
Advertisement
Advertisement