Advertisement
Soal Penanganan PMK, Komisi IV DPR RI: Pemerintah Harus Realistis dan Jujur

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA--Kementerian Pertanian (Kementan) mengabarkan bahwa Penyakit Mulut Kuku (PMK) yang menyerang hewan berkuku belah kini sudah menyebar ke 17 provinsi di Indonesia.
Direktur Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan (PKH), Nasrullah menjelaskan langkah konkret penanggulangan PMK. Menurut dia, Kementan saat ini akan membeli 3 juta vaksin PMK dari Prancis. Selain itu, Kementan pun telah melakukan kunjungan ke Brasil dalam upaya memberantas PMK.
Advertisement
BACA JUGA: Sah! Pemerintah Hapus Tenaga Kerja Honorer Mulai 2023, Ini Alasannya
Akan tetapi, DPR RI sanksi dengan langkah-langkah Kementan. Apalagi, pada awal bulan Juli 2022 ada perayaan Iduladha yang membutuhkan pasokan daging.
“Setahu saya you belum ada deal dengan Prancis untuk pembelian 3 juta. Jujur saja. Kalau memang enggak bisa di Prancis, di Malaysia ada enggak? Ada. Di Vietnam ada? Ada. Australia siap membantu. Begitu loh maksud saya. Jangan bilang beli di Prancis, wong Prancis belum jual kok," kata Ketua Komisi IV DPR Sudin dalam Rapat Kerja Komisi IV DPR RI bersama Kementan, Kamis (2/6/2022).
Sudin meminta agar Kementan realistis dan jujur soal PMK. Sebab, PMK semakin mengkhawatirkan dan banyak merugikan peternak. "Kan saya bilang kalau memang nggak ada anggaran, mumpung lagi raker ya refocusing.
"Anda [Kementan] kalah dengan Biofarma, sudah ke Brasil sebelum Anda. Jangan sampai ini komersial vaksin PMK, saya enggak mau. Saya setuju kalau refocusing kalau Anda jujur enggak ada anggaran," ujarnya.
Ketua Komisi IV DPR Sudin pun membacakan surat Gubernur Jawa Timur yang menetapkan Status Keadaan Darurat Bencana Wabah Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) pada seluruh wilayah kabupaten/kota Jawa Timur.
"Saya yakin enggak cukup untuk Idul Kurban [Iduladha] nanti," ujar Sudin.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- BNN Ungkap Wilayah Pesisir dan Perbatasan Rawan Peredaran Narkoba, Begini Polanya
- Seorang Perawat Rumah Sakit di Cirebon Diduga Lecehkan Remaja Disabilitas, Polisi Periksa 11 Saksi
- Mensos Usahakan Siswa Lulusan Sekolah Rakyat Dapat Beasiswa
- Dukung Pengamanan Kejaksaan oleh TNI, Wakil Ketua Komisi 1 DPR: Untuk Efektifkan Penegakan Hukum
- Ledakan di Garut Tewaskan 13 Orang, Prosedur Pemusnahan Amunisi Harus Dievaluasi
Advertisement

Gunakan APBD, Sejumlah SMP dan SD di Kulonprogo Direnovasi Tahun Ini
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Libur Panjang Waisak: Ruas Tol Jagorawi Berlakukan Contraflow Hari Ini
- Gunung Semeru Erupsi Lagi, Semburkan Material Vulkanik 700 Meter
- Mahasiswa Pengunggah Meme Tak Senonoh Bergambar Prabowo dan Jokowi, Polri: Proses Hukum Sudah Sesuai Prosedur
- 75.887 Jemaah Calon Haji Telah Diberangkatkan ke Tanah Suci
- Pemerintah Afghanistan Haramkan Permainan Catur
- Respons ITB Terkait Mahasiswanya Jadi Tersangka Seusai Unggah Meme Prabowo dan Jokowi
- BMKG Ungkap Penyebab Gempa Magnitudo 5,3 Guncang Maldina Sumut
Advertisement