Advertisement
Waduh, PMK Sudah Menyebar di 17 Provinsi, Mentan: Tenang, Semua Terkendali!

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA--Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo menyebut saat ini wabah Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) yang menyerang hewan berkaki belah sudah menyebar ke 17 provinsi dan menjangkiti sekitar 40.000 hewan ternak.
Mentan mengklaim jika wabah PMK sudah cukup terkendali lantaran banyak hewan ternak yang sembuh. “Memang sebarannya bertambah, tapi jumlah kesembuhan sangat naik, jumlah kematian juga turun. Kami akan sajikan datanya. Total saat ini sekitar 40.000 [hewan ternak] saja dibandingkan dari jumlah ternak 17 provinsi sekitar 30 juta ternak. Sudah diisolasi. Langkahnya jelas," kata Syahrul tanpa merinci provinsi mana saja yang terkena PMK saat Rapat Kerja dengan Komisi IV DPR RI, Kamis (2/6/2022).
Advertisement
BACA JUGA: Penyakit Mulut Kuku Merebak, Ini 10 Poin Fatwa MUI
Berdasarkan data per 22 Mei 2022, daerah yang sudah terkena wabah PMK sudah ada 16 provinsi. Di antaranya Aceh, Bangka Belitung, Banten, DIY, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur. Kemudian, Kalimantan Barat, Kalimantan Selatan, Kalimantan Tengah, Lampung, Nusa Tenggara Barat, Sumatra Barat, Sumatra Selatan, Riau dan Sumatra Utara.
Syahrul mengungkapkan alasan saat ini pihaknya tidak terlalu sering membuka suara soal wabah PMK ke publik. “Kenapa sekarang tidak jor-joran dengan publik, kami takut ini menjadi konsumsi yang negatif bagi peternak kita. Karena ini sudah sangat-sangat oke, semuanya masih bisa jalan. Yang intensitas naik itu penanganan di Jawa. Di luar Jawa kelihatannya makin surut-makin surut,” ujarnya.
Selain itu, dia pun berkomitmen untuk memperkuat lalu lintas hewan, terutama daerah-daerah yang terkena wabah. “Dan kemarin kebiasaan orang di NTB, NTT mengeluarkan (hewan ternak) ini akan terganggu dan kami jamin itu bahwa di daerah-daerah hijau itu kita jamin bisa keluar dengan baik,” tegasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Ulang Tahun ke-90, Dalai Lama Ingin Hidup hingga 130 Tahun
- Kementerian HAM Menjadi Penjamin Pelaku Persekusi Retret, DPR Bertanya Alasannya
- Kementerian Sosial Pastikan Pembangunan 100 Sekolah Rakyat Dimulai September 2025
- KPK akan Pelajari Dokumen Terkait Kunjungan Istri Menteri UMKM ke Eropa
- Donald Trump Ingin Gelar UFC di Gedung Putih
Advertisement

Jadwal KRL Solo Jogja Hari Ini, Senin (7/7/2025), Naik dari Stasiun Palur, Jebres, Purwosari dan Solo Balapan
Advertisement

Jalur Hiking Merapi di Argobelah Klaten Kian Beragam dengan Panorama Menarik
Advertisement
Berita Populer
- Nurmala Kartini Sjahrir, Adik Luhut yang Diunggulkan jadi Dubes Indonesia di Jepang, Berikut Profilnya
- Sekolah Rakyat Dibangun Mulai September 2025, Dilengkapi Dapur dan Asrama
- 29 Penumpang Belum Ditemukan, Manajemen KMP Tunu Pratama Jaya Minta Maaf
- DPR RI Bentuk Tim Supervisi Penulisan Ulang Sejarah
- Kemensos: Anak Jalanan Jadi Target Utama Ikuti Sekolah Rakyat
- Banjir di DKI Jakarta Rendam 51 RT
- Kementerian PKP Siapkan Rp43,6 Trilun untuk Merenovasi 2 Juta Rumah Tak Layak Huni
Advertisement
Advertisement