Advertisement
Nyeberang ke Karimun Jawa, Siap-Siap Bayar Pakai Non Tunai!

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA - Wisatawan yang hendak menyeberang menggunakan kapal ferry ke Karimun Jawa atau Jepara Jawa Tengah harus membayar menggunakan transaksi nontunai. Sebab saat ini PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) resmi menerapkan pembayaran tiket ferry non-Tunai atau cashless di Pelabuhan Jepara dan Karimun Jawa di Jawa Tengah, mulai Kamis (26/5/2022).
Corporate Secretary PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) Shelvy Arifin mengatakan penerapan digitalisasi pembayaran tiket penyeberangan memang terus dipacu ASDP sebagai bentuk consistent excellence atas layanan bermutu prima yang dihadirkan perusahaan bagi pengguna jasa, termasuk di Pelabuhan Jepara dan Karimun Jawa.
Advertisement
"Pengguna jasa di Jepara dan Karimunjawa kini dapat memanfaatkan channel pembayaran Non-Tunai baik melalui Virtual Account [VA], kartu prepaid, dan layanan Dompet Elektronik," ujar Shelvy dalam siaran pers, dikutip Sabtu (28/5/2022).
Dia menambahkan tahun ini, targetnya 17 pelabuhan, dan dengan implementasi di Pelabuhan Jepara dan Karimun Jawa, maka sudah terealisasi 10 pelabuhan atau sudah mencapai 59 persen dari target tahun ini.
Baca juga: Pengin Nonton Java Jazz Festival 2022? Ini Cara Beli dan Harga Tiketnya
Melalui penerapan digitalisasi dalam transaksi pembayaran, ASDP ingin meningkatkan customer experience para pengguna jasa. Dimana dalam tiga tahun terakhir, masyarakat semakin melek dengan perubahan dan mampu beradaptasi dengan perkembangan teknologi.
Saat ini, ASDP fokus dan konsisten dalam digitalisasi bisnis sebagai wujud komitmen merubah wajah penyeberangan menjadi lebih modern.
Shelvy menilai, masyarakat semakin teredukasi dan antusiasme untuk bertransaksi secara non-Tunai terus meningkat. Penumpang bisa membeli tiket feri dan melakukan pembayaran dengan kartu elektronik yang prosesnya sederhana, mudah dan cepat.
Dari 17 Pelabuhan yang ditargetkan menerapkan pembayaran cashless tahun ini sudah terlaksana di 10 Pelabuhan yakni Bira dan Pamatata (Selayar),Pelabuhan Jepara dan Karimun Jawa (Jepara), Pelabuhan Batulicin dan Tanjung Serdang (Batulicin), Pelabuhan Bajoe dan Kolaka (Bajoe), Pelabuhan Sape dan Labuan Bajo (Sape). Sedangkan 7 pelabuhan yang akan menyusul adalah Pelabuhan Tanjung Kalian (Bangka), Pelabuhan Hunimua, Waipirit, Galala dan Namlea (Ambon), Pelabuhan Pagimana (Luwuk), dan Pelabuhan Mamuju (Balikpapan).
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Aduan Konten Judi Online Mencapai 1,3 Juta
- Tunjangan Guru Non ASN pada RA dan Madrasah Cair Juni 2025, Segini Besarannya
- Kerusuhan di Lapas Narkotika Muara Beliti Sumsel, Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan Ungkap Penyebabnya
- Sejoli Ditemukan Meninggal Dunia dalam Mobil di Jambi, Diduga Keracunan AC
- 1,7 Juta Pengemudi Ojol Belum Punya Jaminan Sosial Ketenagakerjaan
Advertisement

Truk Bermuatan Batu Alam Kecelakaan Tunggal di Piyungan, Sopir Meninggal di Tempat
Advertisement

Jembatan Kaca Seruni Point Perkuat Daya Tarik Wisata di Kawasan Bromo
Advertisement
Berita Populer
- Tangani Kebakaran Hutan, Modifikasi Cuaca Natrium Klorida Diperpanjang hingga 12 Mei 2025
- Kata Sandi Milik Kepala Pentagon Pete Hegseth Bocor Akibat Serangan Siber
- Menteri Budi Santoso Segera Terbitkan Permendag Baru, Mengatur Ekspor Impor hingga Perdagangan Dalam Negeri
- Polisi Kerahkan Ratusan Personel Jaga Sidang Kasus Hasto PDIP
- Merespons Gelombang PHK, Menaker Akan Optimalkan Platform SIAPKerja
- 1,7 Juta Pengemudi Ojol Belum Punya Jaminan Sosial Ketenagakerjaan
- BEI Sebut Ada 30 Perusahaan Bakal Ipo Tahun Ini
Advertisement