Advertisement
Presiden Putin Belum Respons Ajakan Paus Fransiskus Untuk Bertemu
Paus Fransiskus - Vatican News
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA - Paus Fransiskus bersikeras untuk mengadakan pertemuan dengan Presiden Putin di Moskow sebagai upaya menyudahi perang Rusia dan Ukraina. Namun, hingga saat ini Paus belum menerima jawaban apapun dari Kremlin.
“Kami bersikeras, tetapi saya khawatir Putin tidak dapat dan tidak ingin mengadakan pertemuan ini sekarang,” katanya wawancara dengan surat kabar Italia Corriere della Sera, dilansir Bloomberg, Selasa (3/5/2022).
Advertisement
Selain itu, Pemimpin Vatikan ini juga melayangkan kritik terhadap Patriark Kirill dari Gereja Ortodoks Rusia. Pasalnya, Kirill secara terbuka menyampaikan dukungan dan pembenaran atas invasi Rusia terhadap Ukraina.
Diberitakan sebelumnya, perang Rusia-Ukraina per hari ini sudah memasuki hari ke-69. Pada hari ini, nyaris tidak ada perkembangan yang terjadi antara kedua negara ini.
Dalam sebuah laporan disebutkan rudal jelajah Rusia menghantam jembatan di Zatoka lagi. Kerusakan dan korban jiwa yang disebabkan oleh rudal tersebut belum dilaporkan secara jelas hingga saat ini.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Bloomberg
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Cegah Anak Tersesat, Masjidil Haram Sediakan Gelang Identitas
- KPK Tegaskan Perceraian Ridwan Kamil Tak Ganggu Kasus Bank BJB
- Baku Tembak di TN Komodo, Tim Gabungan Hadang Pemburu Liar
- Cuaca Ekstrem Landa Negara Arab, Banjir Bandang Picu Korban
- Percepatan Papua, Prabowo Ancam Pecat Pejabat Bermasalah
Advertisement
Bantul Terima Tambahan Bus Sekolah Gratis, Rute Dimatangkan
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Upah Minimum 2025: Pemerintah Perbesar Porsi Buruh
- FIFA Anulir Tiga Laga Timnas Malaysia Akibat Naturalisasi
- Libur Nataru, 14 Puskesmas Rawat Inap Sleman Siaga 24 Jam
- Cegah TPPO, Imigrasi Jateng Tolak 322 Paspor Sepanjang 2025
- Konflik Memanas, Thailand Tekan Kamboja Lakukan Gencatan
- Cegah Harga Nuthuk, Wisata Kulonprogo Diawasi Ketat
- Nigeria dan Kamerun Laporkan RD Kongo ke FIFA soal Naturalisasi
Advertisement
Advertisement




