Advertisement
Ingat-Ingat, Pada 2030 Ramadan Dirayakan Dua Kali

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA--Umat muslim dipredikasi akan merayakan bulan Ramadan sebanyak dua kali dalam setahun pada 2030. Fenomena tersebut terakhir kali terjadi pada 1997.
Ramadan akan terjadi di awal dan akhir 2030. Dikutip whatson.ae, Sabtu (9/4/2022), Ramadan pertama akan terjadi pada 6 Januari 2030, diikuti dengan Hari Raya Idulfitri pada 5 Februari 2030. Sementara Ramadan kedua akan terjadi pada 26 Desember 2030.
Advertisement
Astronom asal Arab Saudi, Khaled al-Zaqaq menyebutkan bahwa fenomena tersebut dapat terjadi karena kalender Hijriah Islam didasarkan pada siklus bulan. Di sisi lain, kalender Gregorian ditandai dengan perjalanan bumi dalam mengelilingi matahari.
BACA JUGA: Aplikasi PeduliLindungi Disorot Amerika Serikat, Mahfud: Penanganan Covid-19 RI Terbaik!
Perbedaan tersebut menunjukan bahwa Ramadan akan terjadi sebanyak dua kali setahun pada 2030. Dikutip thenationalnews.com, Selasa (12/4), Dr. Hasan al-Hariri yang tergabung dalam Grup Astronomi Dubai juga mendukung pernyataan yang menyatakan Ramadan akan berlangsung sebanyak dua kali pada 2030.
Menurutnya, Ramadan dilakukan dengan mengacu pada kalender Hijriah Islam yang didasarkan pada siklus bulan dan dibutuhkan 33 tahun untuk menyelesaikan satu siklus penuh. Hal ini menandakan bahwa siklus tersebut akan berakhir pada 2030 dan berakhir dengan terjadinya bulan Ramadan dua kali dalam setahun.
Selain itu, Dr. Hasan al-Hariri turut menegaskan bahwa umat muslim akan tetap melaksanakan ibadah puasa sebanyak 29 atau 30 hari, tergantung pada penampakan bulan yang terlihat.
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Iduladha 2022 Pemerintah dan Muhammadiyah Beda
- Zelensky ke Jokowi: Kehadiran Ukraina di G20 Bergantung pada Keamanan di Indonesia
- Top 7 News Harianjogja.com 30 Juni 2022
- Sosok dan Karisma Ganjar Pranowo Selalu Menjadi Daya Tarik Banyak Orang
- Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo Cek Pelaksanaan PPDB di Kabupaten Temanggung
- Kendalikan Penyebaran PMK, Pemerintah Percepat Vaksinasi Hewan Ternak
- "Jateng Gayeng Nginceng Wong Meteng" Banyak Diaplikasikan hingga Kecamatan
Advertisement
Advertisement
Advertisement