Advertisement
Fokus Kampanye Literasi, Ketum Gelora: Kami Tak Pikirkan Capres

Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA--Ketua Umum Dewan Pimpinan Nasional Partai Gelora Anis Matta menyatakan partainya tak ingin disibukkan dengan isu pencapresan di tengah angka kemiskinan yang terus melonjak. Partai ini akan fokus mengkampanyekan literasi guna menginformasikan sejumlah permasalahan kepada masyarakat untuk dicarikan solusinya.
Anis Matta mengatakan Partai Gelora masih fokus pada Pemilu Legislatif melalui kampanye literasi untuk menjelaskan sejumlah permasalahan yang dihadapi masyarakat saat ini. “Kita jangan main-main dengan masa depan kita, maka kami fokus kampanye literasi, maksudnya kami ingin menjelaskan lebih dahulu masalah apa yang sedang dihadapi saat ini, baru bicara [soal pemimpin],” katanya kepada wartawan saat mengunjungi usaha mikro di Yogyakarta Sabtu (13/11/2021).
Advertisement
PROMOTED: Dari Garasi Rumahan, Kini Berhasil Perkenalkan Kopi Khas Indonesia di Kancah Internasional
BACA JUGA : Cak Imin Blak-blakan Pengin Maju Jadi Capres Pilpres 2024
Oleh karena itu, lanjut Anis, partai tidak konsentrasi dengan nama-nama capres 2024 yang saat ini sudah bermunculan. Menurutnya saat ini bukan waktu yang tepat untuk menyibukkan rakyat dengan nama capres. Soal siapa pemimpin ke depan, tentu sebaiknya diserahkan kepada rakyat.
“Kami tidak konsen dengan nama capres-capres itu permainan yang menyimpang dari yang seharusnya kita lakukan. Kita ingin menyibukkan rakyat dulu apa masalah mereka sesungguhnya. Setelah itu baru memilih pemimpin yang bisa menyelesaikan masalah itu. Kami orientasinya menciptakan perubahan, soal siapa yang memimpin serahkan kepada rakyat. Kampanye literasi perlu,” ujarnya.
Di sisi lain angka kemiskinan di Indonesia terus melonjak akhir-akhir ini. Kondisi ini bukan hal yang tepat untuk menyibukkan masyarakat dengan capres 2024. “Jumlah orang miskin bertambah tetapi kita justru mengisi kepada publik dengan perbincangan soal capres. Kita tidak mengisi jawaban apa yang kita berikan kepada masyarakat. Kampanye literasi karena saya percaya bahwa ini yang dibutuhkan masyarakat saat ini,” katanya.
BACA JUGA : Pakar: Hanya PDIP yang Bisa Usung Capres Tanpa Berkoalisi
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Berita Pilihan
- Perbedaan Gaji Lurah dan Kepala Desa
- Cegah Penculikan Anak, Disdikpora DIY minta sekolah bentuk tim keamanan
- Digaji Rp172 Juta, Apa Tugas Kepala Otorita IKN dan Wakilnya?
- Sempat Tertunda karena Pandemi, Pembangunan Masjid Agung Jateng di Magelang Akhirnya Dimulai
- Purnawirawan Penabrak Mahasiswa UI Ingin Nyaleg
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Hari ini Pengumuman PPPK Guru 2022, Cek Namamu di Sini!
- Bos Golkar dan NasDem Bertemu, Koalisi Mana yang Akan Bertambah?
- Hasil Survei: Ganjar vs Anies Berpotensi Head to Head di Pilpres 2024
- Teguhkan Komitmen Kendalikan Perubahan Iklim, Indonesia Mulai Sosialisasi FOLU Net Sink 2030
- Erick Thohir Bakal Pangkas Jumlah Bandara Internasional Jadi 15, Ini Alasannya
- 730 Juta Warga India Belum Terhubung ke Internet, Bandingkan dengan Indonesia
- Ragam Penyakit Tropis yang Mengintai di Indonesia
Advertisement
Advertisement