Advertisement
Vaksinasi Merdeka Bakal Sasar Perumahan

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA - Polda Metro Jaya akan melakukan vaksinasi door-to-door sebagai bagian dari program Vaksinasi Merdeka untuk mencapai target 100 persen vaksinasi di Jakarta.
"Kita inovasi lagi, nanti akan kita laksanakan jemput bola, door to door dasarnya," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus di Polda Metro Jaya, Jakarta, Rabu (12/8/2021).
Advertisement
Menurut data Polda Metro Jaya masih ada sekitar 311.122 warga Jakarta yang belum mendapatkan vaksinasi sehingga sistem door-to-door disiapkan untuk memastikan 100 persen warga Jakarta telah divaksin untuk mencapai herd immunity (kekebalan kelompok).
Sistem door-to-door Vaksinasi Merdeka nantinya akan mengedepankan data dari pihak RT dan RW dan relawan vaksinasi akan dikirimkan ke rumah warga yang tidak bisa mendatangi gerai vaksinasi.
"Pendataan dari tiap-tiap RT dan RW karena memang RT dan RW yang tahu siapa warganya yang belum divaksin dan sudah divaksin," tambahnya.
Polda Metro Jaya mengatakan Program Vaksinasi Merdeka berhasil mendongkrak angka pemberian vaksin di DKI Jakarta ke angka 96,5 persen.
Program Vaksinasi Merdeka adalah salah satu strategi Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) DKI Jakarta untuk mempercepat vaksinasi guna mewujudkan kekebalan kelompok 100 persen di Ibu Kota.
Vaksinasi Merdeka yang diluncurkan oleh Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo berlangsung pada 1-17 Agustus 2021 dalam rangka menyambut HUT Kemerdekaan Ke-76 Republik Indonesia.
Program vaksinasi yang sekarang diluncurkan menjadi solusi bagi masyarakat Jakarta karena hadir di lokasi dekat mereka tinggal sehingga mudah diakses.
Dalam program ini, Polda Metro Jaya didukung oleh para relawan seperti tenaga kesehatan dan resimen mahasiswa (menwa), pengurus RT/RW sampai ibu-ibu PKK.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Penerima Bansos Terlibat Judol, Wakil Ketua MPR: Layak Diganti
- Top Ten News Harianjogja.com, Sabtu 12 Juli 2025: Dari Tom Lembong Sampai Harganas
- Pangkas Birokrasi Federal, Donald Trump Pecat 1.300 Pegawai Departemen Luar Negeri
- Jumlah Penduduk Indonesia Capai 286,69 Juta Jiwa per Juni 2025, Terbanyak Laki-Laki
- Kasus Chromebook, Kejaksaan Agung Menggeledah Kantor GoTo dan Menyita Ratusan Dokumen
Advertisement

Ruas JJLS Baron Ambles, Pengguna Jalan Diminta Berhati-Hati
Advertisement
Tren Baru Libur Sekolah ke Jogja Mengarah ke Quality Tourism
Advertisement
Berita Populer
- BGN Minta Anggaran Makan Bergizi Gratis Ditambah Jadi Rp335 Triliun
- Polda Metro Jaya Targetkan Penyelidikan Kasus Kematian Diplomat Staf Kemenlu Rampung dalam Sepekan
- Hasil Penulisan Ulang Sejarah Bakal Diuji Publik 20 Juli 2025
- Tersangka Korupsi Minyak Mentah Riza Chalid Diduga Sudah Berada di Singapura, Kejagung Masukkan ke Daftar Cekal
- Kasus Chromebook, Kejaksaan Agung Menggeledah Kantor GoTo dan Menyita Ratusan Dokumen
- Jumlah Penduduk Indonesia Capai 286,69 Juta Jiwa per Juni 2025, Terbanyak Laki-Laki
- Jaksa Sebut Tom Lembong Tak Terima Uang, Tapi Kebijakannya Untungkan 10 Pihak
Advertisement
Advertisement