Advertisement
Kisah Persahabatan Kuli Bangunan dan Prajurit TNI AD

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA — Sandi Rihata tidak bisa menyembunyikan senyumnya saat mengetahui sang sahabat Prada Haidir Anam datang ke Markas Besar Angkatan Darat (Mabesad), Jakarta. Sandi yang siang itu tengah mengaduk adonan pasir dan semen langsung menjabat tangan Anam dan memeluknya.
“Sandi lagi kerja, eh nggak nyangka Anam nyamperin [ke Mabesad]. Sandi kaget. Namanya belum pernah ketemu [lagi] paling cuma video call, ya seneng,” kata Sandi dikutip dari YouTube TNI AD, Selasa (27/7/2021).
Advertisement
Terpancar rasa bangga dan rindu di mata Sandi terhadap sahabatnya, Anam yang kini berhasil menggapai mimpinya menjadi seorang prajurit TNI.
BACA JUGA : Asal-usul Harta Jumbo KSAD Andika Perkasa, Ini Penjelasan
Ya! Sebagai sahabat, Sandi dan Anam pernah bekerja bersama sebagai kuli bangunan di Mabesad.
“Saya lama gak ketemu Sandi karena [saya] sedang pendidikan jadi seorang prajurit. Alhamdullilah sekarang saya bisa bertemu dengan sahabat saya,” ujar Anam.
Bersama Sandi, Anam menemui teman-temannya yang dulu bersamanya bekerja sebagai kuli bangunan. Tanpa ragu, dia bersalaman dan mencium tangan temannya yang memang usianya jauh lebih tua darinya.
Usai melepas rindu dengan teman-temannya, prajurit kelahiran Cirebon ini menemui Asisten Personel Kepala Satuan Angkatan Darat (Aspers KSAD) Mayjen TNI Wawan Ruswandi.
Kepada Anam, Wawan berpesan agar selalu disiplin dan terus mengembangkan diri sehingga menjadi motivasi bagi banyak orang.
BACA JUGA : KSAD Beri Kendaraan Dinas ke Jajaran TNI AD, Ini Respons
“Kamu ingat temanmu. Nanti kita lihat apakah Haidir nanti berubah tambah bagus sehingga menjadi motivasi bagi yang lainnya. Ini doa sahabatnya kan. Bangga,” katanya.
Setelah itu, Anam dan Sandi menemui orang nomor wahid di Angkatan Darat yaitu KSAD Andika Perkasa.
Saat berhadapan, Prada Haidir langsung memberikan hormat kepada sang Jenderal. Sambil tersenyum, KSAD langsung menghampiri prajuritnya dan sedikit memperbaiki sikap hormatnya tersebut.
“Ya bagus, sekarang sudah beda, sudah tentara, sudah bukan Anam temannya yang waktu itu lagi,” kata KSAD kepada Sandi.
Lebih lanjut, Andika memberikan bekal nasihat kepada Anam untuk tidak melupakan semua orang yang telah mendukungnya hingga menjadi seperti sekarang ini.
Prada Anam yang baru saja menyelesaikan pendidikan diminta untuk tidak mengikuti ajakan teman-temannya yang tidak patut dicontoh.
Terlebih lagi, kata KSAD, Anam mengetahui bagaimana sulitnya perjuangan dan penderitaan saat masih menjadi tukang bangunan hingga akhirnya bisa menjadi prajurit TNI.
“Pokoknya kalau diajak melanggar, nanti dia ini sering diingeti sama Sandi ya. Anam jangan ikut-ikut yang nggak bener," katanya.
Sandi sendiri mengaku sangat bangga terhadap Anam, yang kini telah gagah berseragam prajurit TNI. Bahkan, dia masih tidak percaya, sahabatnya yang dulu bersamanya merantau ke Jakarta mencari rejeki, kini telah meraih cita-citanya.
“Saya bangga banget, gak nyangka dia bisa jadi tentara seperti sekarang ini,” ujarnya.
Dia berpesan kepada Anam untuk tetap rendah hati, tegas, dan kuat sebagai prajurit. “Jangan lupa sama orang tua dan yang dekat sama Anam,” kata Sandi.
Adapun, Sandi Rihata, lebih dulu dikenal oleh KSAD Andika karena berkesempatan diajak makan siang bersama karena kagum atas semangat bekerja meski dalam keterbatasan fisik atau difabel.
BACA JUGA : Kapolri dan KSAD Pererat Sinergi untuk Stabilitas Keamanan
Suatu saat, KSAD yang tengah meninjau pekerjaan bangunan dihampiri Anam yang kemudian menyampaikan kepadanya terkait cita-citanya menjadi prajurit TNI.
Sang Jenderal kemudian memotivasi Anam untuk mendaftar tamtama TNI jika memang berniat dan memenuhi syarat. Dia juga terus mengingatkannya untuk mempersiapkan berkas-berkas yang dibutuhkan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Bisnis Indonesia
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- IKN Berpotensi Menyokong Pengembangan Obat Herbal, Guru Besar UGM: Kalau Benar-Benar Pindah
- Anies Sebut Pembangunan IKN Timbulkan Ketimpangan Baru, Jokowi: Justru Sebaliknya
- Berstatus Tersangka, Permohonan Perlindungan Syahrul Yasin Limpo Ditolak
- Diskusi dengan Netanyahu, Elon Musk Dukung Israel
- Nawawi Ditunjuk Jadi Ketua, Insan KPK Mendukung Penuh
Advertisement

Jumlah Penumpang KRL Jogja-Solo Terus Meningkat, Capai 27 Ribu Orang per Hari
Advertisement

Jelang Natal Saatnya Wisata Ziarah ke Goa Maria Tritis di Gunungkidul, Ini Rute dan Sejarahnya
Advertisement
Berita Populer
- Indonesia Membutuhkan Investasi untuk Mewujudkan Emisi Nol Bersih 2060
- Alihkan Dana Pendidikan dan BLT untuk Danai Makan Siang Gratis, Prabowo Dikritik
- Sudirman Said Luncurkan Antologi Kedua "Bergerak dengan Kewajaran"
- Gandeng OJK, Kemendagri Terus Perkuat Perekonomian Daerah
- Dugaan Data DPT Pemilu 2024 Bocor, Ini Instruksi Menkominfo kepada Ditjen Aptika
- Survei Y-Publica Sebut Tingkat Kepuasan Publik kepada Jokowi Capai Rekor Tertinggi
- Hamas: Tujuan Israel di Perang Gaza Tak akan Tercapai
Advertisement
Advertisement