Advertisement
Kontak Tembak dengan Aparat, Satu DPO Teroris Poso Tewas
Ilustrasi -
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA -- Seorang anggota kelompok teroris Mujahidin Indonesia Timur (MIT) tewas usai terlibat kontak tembak dengan Satgas Mandago Raya yang tengah melakukan operasi pengejaran kepada kelompok tersebut.
"Wilayah Parimo," jelas salah satu anggota Satgas Madago Raya seperti dikutip dariĀ Antara-jaringan Harianjogja.com, Sabtu (17/7/2021).
Advertisement
Sebelumnya, kontak tembak juga terjadi pada Minggu (11/7/2021), di Kecamatan Torue, Kabupaten Parigi Moutong, Sulawesi Tengah yang mengakibatkan dua anggota MIT Poso tewas.
Lokasi kontak tembak terjadi di wilayah Pegunungan Tokasa, Tanah Lanto, Torue, Kabupaten Parigi Moutong, Sulawesi Tengah, Minggu, sekitar pukul 04:00 WITA.
Kedua jenazah teroris Poso yang tewas dalam operasi penyergapan telah dimakamkan di tempat pemakaman umum Kelurahan (TPU) Poboya, Palu.
Pemakaman ini dilakukan setelah Tim Disaster Victim Identivication (DVI) dan Tim Inavis Polda Sulawesi Tengah selesai melakukan autopsi dan pengambilan sampel sidik jari.
Wakasatgas Humas Operasi Madago Raya AKBP Bronto Budiyono dalam keterangan tertulis yang dikirim melalui pesan instan di Jakarta, Kamis, menyebutkan, kedua jenazah dimakamkan Rabu (14/7/2021) malam pukul 21.00 WITA, menggunakan peti mati yang sudah disiapkan, dengan identitas sementara menggunakan nama Mr X, atau tanpa nama.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Permintaan Nataru Naik, Harga Ikan di Pantai Depok Merangkak
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Gubernur Luthfi Tanggung Pemulangan Korban Bus Tol Krapyak
- Libur Nataru, PHRI DIY Ingatkan Hotel Tak Naikkan Tarif
- Isu Bali Sepi Saat Nataru Dibantah, Wisman Tembus 20 Ribu
- Ini Data Korban Bus PO Cahaya Trans di Tol Krapyak Semarang
- Bantul Usulkan Rp31 Miliar ke Pusat untuk Rehabilitasi Irigasi
- Kecelakaan Bus Tol Krapyak, Polisi Pastikan Sopir Negatif Narkoba
- Awal 2026, Seluruh Jalur Pendakian Gunung Rinjani Ditutup
Advertisement
Advertisement




