Advertisement
Gubernur Aceh Positif Covid-19

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA - Gubernur Aceh Nova Iriansyah positif Covid-19 seusai melakukan tes usap atau swab PCR (polymerase chain reaction) pada Senin (31/5/2021) pagi.
Kepala Biro Humas dan Protokol Setda Aceh Muhammad Iswanto mengatakan gubernur Nova positif Covid-19 tanpa gejala.
Advertisement
"Berdasarkan hasil swab PCR yang bapak gubernur lakukan pada hari Senin pagi tadi, gubernur dipastikan terpapar covid. Beliau positif covid tanpa gejala," kata Iswanto dalam keterangan resmi, Senin (31/5/2021).
Dia memastikan seluruh kegiatan gubernur selama ini menerapkan protokol kesehatan yang ketat baik aktivitas kegiatan formal maupun non-formal.
Selain itu, dia menyatakan Gubernur Nova juga rutin melakukan tes PCR setiap Senin pagi selama pandemi. Upaya itu untuk memastikan Nova tidak terpapar.
Selain itu, dia menuturkan bahwa gubernur tetap akan melakukan aktifitas harian seperti memimpin rapat dan memberikan arahan kepada pimpinan SKPA melalui daring. Hal itu dilakukan sembari melakukan isolasi mandiri di kediamannya.
"Semua kegiatan pemerintahan insya Allah akan berlangsung seperti biasa. Pak Gubernur tetap akan memimpin rapat, melalui daring tentunya," ujarnya.
Iswanto mengatakan, gubernur menyampaikan pesan kepada seluruh masyarakat agar terus menjaga kebersihan dan kesehatan. Dengan demikian masyarakat bisa terhindar dari paparan covid-19.
Sebelumnya, gubernur juga telah mengeluarkan Surat Edaran Nomor 440/9772 tentang Pembatasan Pertemuan Tatap Muka di Lingkungan Pemerintah Aceh Dalam Upaya Antisipasi Penyebaran Covid-19 di Aceh.
Surat yang dikeluarkan Kamis 27 Mei 2021 itu ditujukan kepada Sekretaris Daerah Aceh, para Asisten Sekda Aceh, para Staf Ahli Gubernur Aceh, para Kepala SKPA, dan para Kepala Biro Setda Aceh.
Dalam surat edaran tersebut Gubernur Aceh menyebutkan bahwa berdasarkan data Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Aceh 26 Mei 2021, terjadi penambahan jumlah kasus positif covid-19 sebanyak 267 orang. Angka ini merupakan kenaikan harian tertinggi selama Pandemi Covid-19 di Aceh.
Masyarakat diminta menjaga jarak duduk minimal dua meter antar para peserta. Kedua, peserta menggunakan masker. Ketiga, memeriksa suhu dan mencuci tangan dengan air mengalir atau hand sanitizer. Keempat, waktu pertemuan/rapat maksimal 60 menit. Terakhir, tidak menyuguhkan makanan dan minuman kecuali untuk dibawa pulang peserta.
Iswanto kembali mengajak seluruh masyarakat Aceh untuk disiplin prokes. Hal itu sangat penting agar tidak terpapar covid. Apalagi dalam pekan ini angka positif terus bertambah.
"Dengan kesadaran kita bersama, insya Allah kita bisa terhindar dari paparan covid. Mohon kita semua bisa disiplin prokes," terangnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Bisnis Indonesia
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Daftar Lengkap Menteri dan Wamen Baru di Kabinet Merah Putih Prabowo
- Reshuffle Kabinet Prabowo, Ini Daftar Menteri dan Pejabat Baru
- Farida Farichah, Aktivis NU Berusia 39 Tahun yang Jadi Wamenkop
- Profil M Qodari, Dari Pengamat Politik Jadi Kepala Staf Kepresidenan
- Afriansyah Noor, Wakil Menteri Ketenagakerjaan Pilihan Prabowo
Advertisement

Perolehan Medali di PORDA DIY Tak Terkejar, Sleman Kunci Juara Umum
Advertisement

Pemkab Boyolali Bangun Pedestrian Mirip Kawasan Malioboro Jogja
Advertisement
Berita Populer
- Catat Lokasi dan Waktu Demo Ojol 17 September 2025
- Polisi Hanya Jerat Pasal Penculikan Terkait Kematian Kacab Bank di Jakarta
- Memanas! China Tahan Kapal Filipina di Beting Scarborough
- Kementerian Raja Juli Peroleh Rp6,04 Triliun
- Menkeu Purbaya Ingatkan Anak Muda Jangan FOMO dengan Investasi
- Prediksi BMKG: Kota Besar Dilanda Hujan Hari Ini
- 2 Ruang Kelas Disiapkan untuk Sambut Wapres Gibran di Sentani
Advertisement
Advertisement