Advertisement
Sri Mulyani Sebut Utang Indonesia Tambah Rp1.177,4 Triliun Tahun Ini
Advertisement
Harioanjogja.com, JAKARTA - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menyebut APBN terus dipacu untuk bekerja keras menekan dampak dari Covid-19. Akibatnya, Kementerian Keuangan mencatat utang neto Indonesia bertambah lebih dari Rp1.000 triliun.
“Untuk pertama kalinya dalam dalam 20 tahun terakhir kita membuka defisit APBN di atas 3 persen,” katanya pada Musyawarah Perencanaan Pembangunan Nasional 2021, Selasa (4/5/2021).
Advertisement
Sri Mulyani menjelaskan bahwa APBN merespons keadaan dalam situasi apapun dengan sangat fleksibel dan cepat. Pemerintah terus responsif menghadapi tantangan apapun demi tujuan meningkatkan serta melindungi masyarakat.
“Itu yang dilakukan APBN 2020 dengan meningkatkan belanja negara yang naik Rp284,2 triliun dalam kondisi pendapatan negara yang turun Rp312,8 triliun,” ujar dia.
Di sisi lain, program pemulihan ekonomi nasional (PEN) yang menggunakan dana negara didesain sebesar Rp579,8 triliun untuk melindungi rakyat. Alhasil, besarnya PEN membuat APBN mengalami defisit 6,1 persen.
“Dan ini meningkatkan utang neto Indonesia sebesar Rp1.226,8 triliun,” ucapnya.
Konsidi ini membuat nilai ekonomi yang hilang karena pandemi pada tahun lalu sebesar Rp1.356 triliun. Angka tersebut setara dengan 8,8 persen produk domestik bruto 2020.
Tahun ini, dia menuturkan bahwa penanganan Covid-19 masih menggunakan APBN. Jika tahun lalu respons fiskal dalam menghadapi awal pandemi, kini untuk memperkuat pemulihan ekonomi.
“Belanja negara tetap dinaikkan sebesar Rp156,5 triliun dan utang neto bertambah Rp1.177,4 triliun tahun ini,” papar Sri Mulyani.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Bisnis Indonesia
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- KPK Yakin Menang Lawan Gugatan Praperadilan Hasto Kristiyanto
- Eksespi Hakim Heru Hanindyo Ditolak, Sidang Kasus Suap Vonis Bebas Ronald Tannur Dilanjutkan
- Ini Alasan KPK Belum Menahan Hasto Kristiyanto
- Vaksin dan Masker Dua Alat untuk Cegah Wabah HMPV dan Influenza
- Ini Kenaikan Biaya Haji Indonesia dari Tahun ke Tahun Sejak 2015
Advertisement
Advertisement
Bali Masuk 20 Besar Destinasi Wisata Terbaik di Asia Tahun 2025
Advertisement
Berita Populer
- Ketua KPK Terkait Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto: Belum Berencana Menahan
- Kitabisa Salurkan Santunan kepada Ahli Waris di Jogja dan Bogor
- Geledah Rumah Eks Ketua PN Surabaya, Kejaksaan Agung Sita Uang Rp21 Miliar
- Biaya Haji Kemungkinan Bisa Turun Lagi
- Eksespi Hakim Heru Hanindyo Ditolak, Sidang Kasus Suap Vonis Bebas Ronald Tannur Dilanjutkan
- Dugaan Penganiayaan Darso oleh Polisi Jogja, Polda Jateng Periksa 13 Saksi
- Mayat Pensiunan Brigjen TNI Ditemukan di Laut Marunda, Mabes TNI Lakukan Penelusuran
Advertisement
Advertisement