Advertisement
SBY Sebut 10 Tahun Berkuasa Tak Pernah Merusak Partai Lain
Advertisement
Harianjogja.com, BOGOR- Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat, Susilo Bambang Yudhoyono atau SBY angkat bicara tentang prahara di partainya. Ia mengklaim tak pernah merusak partai lain. Dia menyindir Moeldoko Kudeta Partai Demokrat.
SBY prihatin dengan sosok penguasa yang tengah mengusik partainya. Padahal selama 10 tahun menjadi presiden sebelumnya, ia tak pernah merusak partai lain.
Advertisement
"Selama 10 tahun saya memimpin Indonesia dulu, baik secara pribadi, maupun Partai Demokrat yang saya bina, tidak pernah mengganggu dan merusak partai lain seperti yang kami alami saat ini," ujar SBY di kediamannya, Puri Cikeas, Kabupaten Bogor, Jumat (5/3/2021) malam.
Baca juga: Usai Ditelikung, SBY Malu Pernah Kasih Jabatan kepada Moeldoko
SBY mengatakan praktik politik yang dipertontonkan Kepala Kantor Staf Kepresidenan (KSP) Moeldoko tak mencerminkan sikap kesatria.
Tak segan, ia menyebut Moeldoko dan pelaku kudeta benar-benar tega melakukan ini kepada pihaknya.
"Hari ini sejarah telah mengabadikan apa yang terjadi di negara ini, banyak yang tercengang, banyak yang tidak percaya KSP Moeldoko bersekongkol dengan orang dalam benar-benar tega dan dengan darah dingin melakukan kudeta ini," ujar SBY.
Moeldoko justru hanya mendatangkan rasa malu bagi perwira yang pernah bertugas dalam jajaran Tentara Nasional Indonesia (TNI).
Baca juga: HARIAN JOGJA HARI INI: DIY Kebut Proyek Infrastruktur
SBY pun meminta maaf karena pernah menunjuk Moeldoko sebagai panglima TNI ketika dirinya menjabat sebagai Presiden Republik Indonesia.
"Rasa malu dan rasa bersalah saya yang dulu beberapa kali memberikan kepercayaan dan jabatan kepadanya. Saya memohon ampun kehadiran Allah SWT Tuhan yang maha kuasa atas kesalahan saya itu," ujar SBY.
Kendati demikian, ia mengaku tetap yakin dengan Presiden Joko Widodo memiliki integritas dan kearifan dalam menyikapi gerakan pengambilalihan Partai Demokrat.
Pemerintah dan negara juga tetap dipercaya SBY akan bertindak adil terhadap permasalahan ini.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Suara.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Tok! Taspen Resmi Salurkan THR Pensiunan ASN per 22 Maret 2024
- 14 Proyek Strategis Nasional Disetujui Presiden Jokowi, Ini Daftarnya
- Perangi Mafia Tanah, AHY: Mafia Tanah Hambat Investasi dan Rugikan Rakyat
- Ruang Angkasa Gelap Meski Ada Matahari, Ini Penyebabnya
- Tanggul Sungai Wulan Jebol, Jalan Pantura Demak Lumpuh Total
Advertisement
Pemda DIY Bahas Rencana Berikan Insentif Ternak Mati karena Antraks
Advertisement
Ribuan Wisatawan Saksikan Pawai Ogoh-Ogoh Rangkaian Hari Raya Nyepi d Badung Bali
Advertisement
Berita Populer
- Kejagung Beberkan Dugaan Korupsi Rp2,5 Triliun Libatkan 4 Perusahaan Penerima Kredit LPEI
- 4.200 Jiwa Mengungsi Akibat Banjir Pantura Demak dan Kudus
- Golkar Minta 5 Kursi Menteri kepada Prabowo, Demokrat: Harusnya Tunggu Pengumuman Resmi KPU
- Kasus Free Pemenangan Tender Proyek, KPK Periksa Lagi Eks Wali Kota Bandung
- Baku Tembak dengan OPM, Satu Prajurit TNI Meninggal Dunia
- Aturan Barang Bawaan dari Luar Negeri Direvisi, Ini Komentar Bea Cukai
- Tinggal 2 Hari, Begini Hasil Modifikasi Cuaca BNPB di Semarang
Advertisement
Advertisement