Advertisement
Rizieq Shihab Belum Nongol Pasca Hajatan, Ini Kata FPI
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA--Pentolan FPI Rizieq Shihab tak terlihat pasca acara hajatan beberapa waktu lalu.
DPP Front Pembela Islam (FPI) akhirnya angkat bicara menanggapi kabar terkait tidak terlihatnya Habib Rizieq Shihab pasca acara maulid nabi dan pernikahan putrinya di Petamburan pada Sabtu (14/11/2020) pekan lalu.
Advertisement
Ketua Umum FPI Ahmad Shabri Lubis dalam keterangan tertulisnya menyebut telah berkembang kabar liar terkait kondisi Rizieq di berbagai media sosial.
Shabri mengatakan, saat ini Rizieq belum terlihat muncul kembali ke publik lantaran memang sengaja memilih istirahat sejenak. Menurutnya, hal itu menyusul dihadapkannya agenda padat imam besar tersebut setibanya di tanah air.
"Bahwa IB HRS (Imam Besar Habib Rizieq Shihab) saat ini memilih untuk istirahat, jeda sejenak," kata Shabri seperti dikutip Suara.com dari keterangan tertulisnya, Kamis (19/11/2020).
"Karena selain cukup lelah akibat melalui perjalanan panjang dan langsung beraktivitas dengan tingkat kepadatan tinggi serta setelah melihat antusiasme umat sejak tanggal 10 November saat kedatangan hingga 14 November pada acara Maulid Nabi SAW di Petamburan, umat begitu antusias pada setiap kegiatan yang dihadiri IB HRS yang berdampak pada penumpukkan massa," sambungnya.
Shabri mengatakan, Rizieq yang memilih istirahat dalam waktu sementara ini disebutnya sebagai wujud mengajak umat dalam menerapkan pola hidup sehat.
"Maka untuk sementara IB HRS memilih tidak melakukan kegiatan yang akan berdampak pada penumpukan massa hingga situasi kembali normal," ungkapnya.
Lebih lanjut, Shabri menyampaikan permohonan maaf kepada segenap pihak yang ingin mengundang Rizieq hadir dalam acaranya. Menurutnya, kekinian imam besar tersebut tidak dapat hadir.
"Kami sampaikan mohon maaf yang sebesarnya, karena IB HRS saat ini belum dapat memenuhi undangan tersebut, hingga nanti IB HRS memutuskan dapat beraktifitas secara normal kembali," tandasnya.
Sebelumnya Rizieq dikabarkan kurang sehat sejak acara maulid dan pernikahan putrinya pada Sabtu (14/11/2020) pekan lalu dan kekinian memilih untuk istirahat memulihkan kondisinya di kediamannya di Petamburan.
"Beliau memilih istirahat. Iya waktu maulid agak kurang sehat," kata Wakil Sekretaris Umum FPI, Aziz Yanuar melalui pesan singkat kepada Suara.com, Rabu (18/11/2020).
Kendati begitu, Aziz mengaku belum tahu Rizieq akan istirahat di kediamannya sampai kapan. Selain itu, juga belum diketahui kapan imam besar FPI tersebut kembali melakukan aktivitasnya.
"Beliau (istirahat) di Petamburan. Belum tahu sampai kapan," tuturnya.
Adapun Rizieq diketahui memang belum melakukan aktivitasnya kembali usai terakhir kali menggelar acara maulid dan pernikahan putrinya bernama Syarifah Najwa Shihab pada Sabtu (14/11).
Rizieq sempat menyinggung kondisi kesehatannya dalam ceramahnya di acara tersebut ketika menyindir orang yang disebutnya sebagai lonte telah menghina seorang habaib.
"Kacau kacau saya melihat begini jadi bae (sembuh). Mudah-mudahan enggak sakit lagi dah. Udah jangan diterusin dah. Udah biarin lonte biar ama lonte aja ngomong dah dia," kata Rizieq.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Suara.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Pesawat Kargo UPS yang Meledak Angkut Bahan Bakar dan Paket Besar
- Bupati Banyuwangi Dukung Rencana Baru Proyek Kereta Cepat Whoosh
- Hanyut di Sungai Jolinggo Kendal, Tiga Mahasiswa KKN UIN Semarang MD
- Prabowo Minta Pintu Pelintasan Diperbarui Cegah Kecelakaan Kereta Api
- Uang Judi Online di Indonesia Kalahkan Nilai Korupsi
Advertisement
Terduga Pembunuh Wanita di Gamping Sleman Ditangkap di Magelang
Advertisement
Wisata DEB Balkondes Karangrejo Borobudur Ditawarkan ke Eropa
Advertisement
Berita Populer
- Lebih dari 6 Ribu Tesla Cybertruck Ditarik, Ini Masalahnya
- Liverpool Vs Real Madrid Rabu Ini, Begini Perasaan Xabi Alonso
- Meta Ubah Aturan Grup Facebook, Privasi Anggota Tetap Aman
- PSG Vs Bayern Muenchen, Vincent Kompany Yakin Menang
- Tersangkut Narkoba, Artis Onad Hanya Jalani Rehabilitasi Tiga Bulan
- Kasus Pencabulan Guru TK, DPRD Desak Disdikbud Sragen Bentuk Timsus
- Kepastian Kontrak PPPK Paruh Waktu di Gunungkidul, Sekda Bilang Begini
Advertisement
Advertisement



