Advertisement
WHO Laporkan Kasus Positif Covid-19 Global Tembus Rekor 338.000 dalam Sehari
Advertisement
Harianjogja.com, Jakarta - Kasus Covid-19 secara global hari Kamis (8 Oktober), dilaporkan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mengalami rekor peningkatan sebesar 338.779 dalam 24 jam.
Jumlah itu, didorong oleh lonjakan kasus infeksi di Eropa yang melaporkan 96.996 kasus baru, jumlah tertinggi untuk suatu kawasan yang pernah dicatat oleh WHO. Kematian global naik 5.514 menjadi total 1,05 juta jiwa. Rekor WHO sebelumnya untuk kasus baru adalah 330.340 pada 2 Oktober. Badan tersebut melaporkan rekor 12.393 kematian pada 17 April.
Advertisement
Baca juga: IDI Khawatir Demo UU Ciptaker Picu Lonjakan Kasus Corona 1-2 Minggu ke Depan
Sebagai sebuah kawasan, Eropa kini melaporkan lebih banyak kasus daripada India, Brasil, atau Amerika Serikat. India melaporkan 78.524 kasus baru, diikuti oleh Brasil pada 41.906 dan Amerika Serikat dengan 38.904 infeksi baru, menurut WHO, dengan data harian yang tertinggal karena tiap negara cenderung telat melaporkan.
Menurut analisis dengan dataya yang lebih baru, infeksi Covid-19 meningkat di 54 negara, termasuk lonjakan di Argentina, Kanada, dan sebagian besar Eropa. Infeksi di Inggris telah mencapai tingkat rekor dengan lebih dari 17.000 kasus baru dilaporkan pada hari Kamis (8 Oktober).
"Kami melihat peningkatan yang pasti dan berkelanjutan dalam kasus infeksi baru serta jumlah kasus rawat inap yang baru di rumah sakit. Trennya jelas, dan itu sangat memprihatinkan," ujar Dr Yvonne Doyle, direktur medis Kesehatan Masyarakat Inggris seperti dikutip dari straitstimes.com.
Baca juga: Gawat! 34 Pedemo UU Cipta Kerja di Jakarta Reaktif Covid-19
Infeksi Covid-19 harian baru di negara Prancis tetap di atas rekor ambang batas 18.000 kasus pada dua hari secara berturut-turut pada Kamis (8 Oktober) meskipun sudah didukung dengan langkah-langkah baru untuk mengekang wabah yang sudah direncanakan.
Jumlah rata-rata infeksi baru yang dilaporkan di negara Belgia telah meningkat selama tujuh hari berturut-turut dan Jerman melaporkan peningkatan harian terbesar dalam kasus baru sejak April pada Kamis (8 Oktober). Sementara India masih memimpin di dunia dalam kebanyakan kasus baru yang dilaporkan per hari, infeksi baru turun 20 persen dari puncaknya.
Di Amerika Serikat, yang memiliki jumlah kasus dan kematian terbesar di dunia, infeksi baru semakin meningkat seiring dengan sebagian besar pasien Covid-19 dirawat di rumah sakit sejak awal September.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Bisnis.com
Berita Lainnya
- Pemuda Ngawi Ditemukan Meninggal Mengambang di Sungai, Ada Luka di Kepala
- Naik 10%, Volume Kendaraan Diprediksi sampai 9 Juta di Solo saat Lebaran 2024
- Berbagi Kebahagiaan, Tuntas Subagyo Buka Puasa Bersama Anak Yatim di Sukoharjo
- Kabar Gembira Persis Solo, Irfan Jauhari Merumput Lagi setelah Absen Semusim
Berita Pilihan
- Sempat Ditangkap, Jambret di Jaksel Kabur Pakai Mobil Patroli Polisi
- Erupsi Lagi, Gunung Semeru Semburkan Awan Panas Guguran
- Ini Profil Keseharian Harvey Moeis Suami Sandra Dewi yang Terseret Korupsi PT Timah
- Perbaikan Jalur Pantura Demak-Kudus Ditarget Rampung Sebelum April 2024
- Gugatan Sengketa Pilpres, Mahfud MD Serukan Kembalian Maruah MK
Advertisement
Libur Panjang Paskah, Daop 6 Jogja Operasikan 5 KA Jarak Jauh Tambahan
Advertisement
Mengenal Pendopo Agung Kedhaton Ambarrukmo, Kediaman Sultan Hamengku Buwono VII
Advertisement
Berita Populer
- Kejagung Bongkar Kasus Korupsi PT Timah Menyeret Harvey Moeis, Ini Komentar Kementerian BUMN
- Ini Profil Keseharian Harvey Moeis Suami Sandra Dewi yang Terseret Korupsi PT Timah
- UU DKJ Disahkan, Sebentar Lagi Jakarta Bakal Melepas Status Ibu Kota
- Puan Maharani Kian Buka Peluang Megawati Gelar Rekonsiliasi dengan Prabowo
- Mudik Lebaran, Diskon Tarif Tol Dipatok Maksimal 20 Persen
- Erupsi Lagi, Gunung Semeru Semburkan Awan Panas Guguran
- Kecelakaan Gerbang Tol Halim, Pengemudi Truk Jadi Tersangka
Advertisement
Advertisement