Advertisement

Kota Semarang Tak Ada Kasus Meng-covid-kan Pasien

Newswire
Kamis, 08 Oktober 2020 - 07:27 WIB
Bernadheta Dian Saraswati
Kota Semarang Tak Ada Kasus Meng-covid-kan Pasien Ilustrasi. - Antara/Ari Bowo Sucipto

Advertisement

Harianjogja.com, SEMARANG - Pemerintah Kota Semarang melalui Kepala Dinas Kesehatan Kota Semarang Abdul Hakam memastikan tidak ada rumah sakit di Ibu Kota Jawa Tengah itu yang "meng-Covid-kan" pasiennya yang meninggal dunia demi mendapatkan anggaran dari pemerintah.

"Teman-teman rumah sakit di Semarang insya Allah tidak ada [meng-Covid-kan pasien]," kata Hakam di Semarang, Rabu (7/10/2020).

Advertisement

Menurut dia, seluruh prosedur penanganan di rumah sakit sesuai dengan Peraturan Menteri Kesehatan yang berlaku.

Ia mencontohkan istilah "suspect" dan "probable" terhadap pasien.

BACA JUGA

"Sesuai aturan, kalau pasiennya dengan status itu meninggal maka penanganannya tetap dengan menggunakan protokol Covid-19," katanya.

Ia justru menyayangkan jika ada masyarakat yang justru meminta surat keterangan kematian yang isinya disebabkan oleh Covid-19 untuk tujuan tertentu.

Ada dugaan karena tunjangan Rp15 juta dari Dinas Sosial Provinsi Jawa Tengah, kata dia, sehingga banyak yang meminta surat keterangan kematian akibat Covid-19.

Oleh karena itu, ia meminta masyarakat lebih bijak dalam menghadapi situasi pandemi ini.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : Antara

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Pemkot Jogja Gelar Pasar Murah di 14 Kemantren Jelang Nataru

Pemkot Jogja Gelar Pasar Murah di 14 Kemantren Jelang Nataru

Jogja
| Selasa, 18 November 2025, 08:37 WIB

Advertisement

Tips Menikmati Solo Traveling Agar Tetap Seru

Tips Menikmati Solo Traveling Agar Tetap Seru

Wisata
| Sabtu, 15 November 2025, 17:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement