Advertisement

Kenali 5 Masker dengan Efektivitas Tinggi Tangkal Virus

Amanda Kusumawardhani
Senin, 05 Oktober 2020 - 15:37 WIB
Budi Cahyana
Kenali 5 Masker dengan Efektivitas Tinggi Tangkal Virus Ingat Pesan Ibu, Jangan Lupa Pakai Masker. - Harian Jogja/Dok

Advertisement

Harianjogja.com, JAKARTA – Pemerintah melarang penggunaan masker scuba dan buff di tempat umum dan transportasi publik. Lalu masker seperti apa yang memiliki tingkat efektivitas tinggi guna menangkal virus?

Dilansir dari Instagram @bappenasri, Sabtu (3/10/2020), bahan material masker scuba ternyata terlalu tipis dan hanya satu lapisan. Akibatnya, kemungkinan masuknya droplet pun lebih besar.

Advertisement

Tak jauh berbeda, masker scuba dilaporkan hanya 0-5 persen efektif dalam menangkal virus. Masker scuba juga mudah ditarik ke bawah dagu/leher.

Ini dia 5 tipe masker apa yang memiliki efektivitas tinggi dalam menangkal masuknya droplet.

  1. Masker N95

Masker model ini efektif mencegah masuknya virus hingga 95-100 persen.

  1. Masker bedah

Masker yang menjadi pelindung wajib pada tenaga medis ini memiliki efektivitas menangkal virus 80-95 persen.

  1. Masker bahan 3 lapis

Jika tidak memiliki masker N-95 atau masker bedah, masyarakat masih boleh menggunakan masker kain dengan bahan 3 lapis. Masker ini memiliki efektivitas 50-70 persen.

  1. Masker FFPI

Masker ini memiliki tingkat efektivitas mencapai 80-95 persen.

“Jangan bandel ya, setop penggunaan masker scuba dan buff tidak efektif mencegah penyebaran Covid19,” tulis akun @bappenasri.

#satgascovid19 #ingatpesanibu #pakaimasker #jagajarak #jagajarakhindarikerumunan #cucitangan #cucitangandengansabun

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : JIBI/Bisnis Indonesia

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

alt

Stok Darah di DIY Menipis, PMI: Aktivitas Donor di Luar Belum Banyak

Jogja
| Sabtu, 20 April 2024, 20:37 WIB

Advertisement

alt

Rekomendasi Menyantap Lezatnya Sup Kacang Merah di Jogja

Wisata
| Sabtu, 20 April 2024, 07:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement