Advertisement
Ngeri! Zona Merah Covid-19 Bertambah 17 Daerah dalam Sepekan

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA - Jumlah zona merah virus Corona atau wilayah dengan tingkat risiko penularan tinggi Covid-19 kembali bterambah. Per 20 September 2020, jumlahnya menjadi 58 kabupaten/kota, setelah pekan sebelumnya turun menjadi 41 kabupaten/kota.
Juru Bicara Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito mengatakan bahwa ada 38 kabupaten/kota yang statusnya naik dari zonasi risiko sedang menjadi tinggi.
Advertisement
Seluruh wilayah ini tersebar di provinsi Aceh, Sumatra Utara, Sumatra Barat, Riau, Sumatra Selatan, DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Timur, Banten, Bali, Kalimantan Tengah, Kalimantan Selatan, Kalimantan Timur, Sulawesi Selatan, Gorontalo, Papua, dan Papua Barat.
Pada periode yang sama zona risiko sedang atau oranye juga mengalami kenaikan atau dari 293 kabupaten/kota menjadi 304 kabupaten kota. Wiku mengatakan bahwa ada 47 kabupate/kota dengan perubahan zonasi risiko rendah menjadi sedang.
“Jadi posisinya memburuk,” kata Wiku, Selasa (22/9/2020).
Hal ini diikuti dengan penurunan zona risiko rendah Covid-19 atau kuning dari 129 kabupaten/kota menjadi 111 kabupaten/kota. Zona hijau pun juga mengalami penurunan, baik wilayah yang tidak terdampak maupuan tidak ada kasus baru.
Zona hijau dengan kriteria tanpa kasus baru berkurang dari 29 kabupaten/kota menjadi 21 kabupaten/kota. Pada saat yang sama zona hijau tidak terdampak berkurang dari 22 kabupante/kota menjadi 20 kabupaten/kota/
Adapun selama satu pekan terakhir hingga tanggal 20 September 2020 kasus positif Covid-19 di Indonesia naik 8,4 persen dibandingkan dengan pekan sebelumya. Jawa Barat menjadi kontributor utama.
Satgas Covid-19 juga melaporkan kenaikan kematian pasien terkonfirmasi positif virus Corona sebesar 18,9 persen selama satu pekan dibandingkan dengan pekan sebelumnya. Sementara itu pasien sembuh selama satu pekan terakhir naik 35,8 persen dibandingkan pekan sebelumnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Kementerian HAM Menjadi Penjamin Pelaku Persekusi Retret, DPR Bertanya Alasannya
- Kementerian Sosial Pastikan Pembangunan 100 Sekolah Rakyat Dimulai September 2025
- KPK akan Pelajari Dokumen Terkait Kunjungan Istri Menteri UMKM ke Eropa
- Donald Trump Ingin Gelar UFC di Gedung Putih
- Indonesia Siap Borong Alutsista dari AS
Advertisement

Pekerja di DIY Dukung SE Larangan Penahanan Ijazah, Ini Alasannya
Advertisement

Jalur Hiking Merapi di Argobelah Klaten Kian Beragam dengan Panorama Menarik
Advertisement
Berita Populer
- 3 Event Balap Akan Digelar di Sirkuit Mandalika di Bulan Juli 2025
- Bayar PBB Kini Bisa Gunakan Aplikasi Lokal, Ini Caranya
- 500 Ribu Orang Terdampak Aksi Mogok Petugas di Bandara Prancis
- 29 Penumpang KMP Tunu Pratama Jaya Masih Belum Ditemukan, SAR Lanjutkan Pencarian
- Gempa Jepang: Warga Panik dengan Ramalan Komik Manga, Pemerintah Setempat Bantah Ada Keterkaitan
- Kebakaran di California AS Meluas hingga 70.800 Hektare Lahan
- 1.469 Guru Siap Mengajar di 100 Sekolah Rakyat
Advertisement
Advertisement