Advertisement
WHO Sebut Virus Corona Sangat Mungkin Menyebar di Udara Dalam Ruangan

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA--Virus Corona telah diyakini bisa menular lewat udara.
Virus Corona yang menjadi penyebab pandemi masih terus berkembang. Terbaru, para peneliti menyebut bahwa virus ini bisa menular melalui udara atau airborne.
Advertisement
Sekarang bahkan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mengakui bukti yang muncul tentang masalah ini. Faktanya, WHO bahkan telah merevisi beberapa pedoman covid-19 untuk memperhitungkan kemungkinan penularan SARS-CoV-2 ke udara dalam ruangan.
Dalam sebuah pernyataan, WHO mengatakan, "Penularan melalui udara terutama di lokasi dalam rauanga tertentu, seperti ruang yang penuh sesak dan tidak berventilasi selama periode waktu yang lama dengan orang yang terinfeksi tidak dapat disingkirkan. Demikian seperti dilansir dari lama Healthshots.
Ini adalah perubahan nyata dari sikap badan kesehatan internasional. Sebelumnya mereka menyangkal kemungkinan penularan melalui udara dan meminta bukti yang lebih pasti.
WHO juga mencatat bahwa penelitian yang mengevaluasi wabah covid-19 di restoran, praktik paduan suara dan kelas kebugaran menunjukkan virus itu mungkin telah menyebar di udara.
Penularan dari orang ke orang — di mana orang yang terinfeksi bersin atau batuk, melepaskan tetesan yang terinfeksi yang kemudian dihirup oleh orang lain, sehingga menginfeksi mereka — telah menjadi penyebab utama kekhawatiran.
Dalam transmisi melalui udara, butiran-butiran ini tetap menggantung di udara untuk waktu yang lama yang mampu menginfeksi seseorang lama setelah pembawa telah meninggalkan daerah itu.
Sebagai permulaan, memakai masker menjadi lebih penting. Ketika Anda berada di luar ruangan dengan masker yang menutupi hidung dan mulut Anda dengan benar, maka kemungkinan Anda menghirup patogen yang tergantung di udara menjadi sangat tipis.
Tinggal di rumah, di ruang yang berventilasi baik, juga merupakan tindakan pencegahan lain yang bisa kita ambil untuk tetap aman. Menjauhkan diri dari operator yang memungkinkan dan membatasi tamu di rumah dapat memastikan bahwa rumah Anda adalah zona bebas covid.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Suara.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Top Ten News Harianjogja.com, Sabtu 12 Juli 2025: Dari Tom Lembong Sampai Harganas
- Pangkas Birokrasi Federal, Donald Trump Pecat 1.300 Pegawai Departemen Luar Negeri
- Jumlah Penduduk Indonesia Capai 286,69 Juta Jiwa per Juni 2025, Terbanyak Laki-Laki
- Kasus Chromebook, Kejaksaan Agung Menggeledah Kantor GoTo dan Menyita Ratusan Dokumen
- Top Ten News Harianjogja.com, Jumat 11 Juli 2025: Dari Polda Jateng Grebek Pabrik Pupuk Palsu sampai Penemuan Mayat Pegawai Kemendagri
Advertisement

Ruas JJLS Baron Ambles, Pengguna Jalan Diminta Berhati-Hati
Advertisement
Tren Baru Libur Sekolah ke Jogja Mengarah ke Quality Tourism
Advertisement
Berita Populer
- Sertipikat Elektronik Diterapkan Bertahap, Sertipikat Tanah Lama Tetap Berlaku
- BGN Minta Anggaran Makan Bergizi Gratis Ditambah Jadi Rp335 Triliun
- Polda Metro Jaya Targetkan Penyelidikan Kasus Kematian Diplomat Staf Kemenlu Rampung dalam Sepekan
- Hasil Penulisan Ulang Sejarah Bakal Diuji Publik 20 Juli 2025
- Tersangka Korupsi Minyak Mentah Riza Chalid Diduga Sudah Berada di Singapura, Kejagung Masukkan ke Daftar Cekal
- Kasus Chromebook, Kejaksaan Agung Menggeledah Kantor GoTo dan Menyita Ratusan Dokumen
- Jumlah Penduduk Indonesia Capai 286,69 Juta Jiwa per Juni 2025, Terbanyak Laki-Laki
Advertisement
Advertisement