Advertisement
Pemerintah Beberkan Penyebab Lonjakan Kasus Covid-19 yang Ditemukan Hampi 1.000 per Hari
Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19 Achmad Yurianto. - Ist/Youtube BNPB Indonesia
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA--Pemerintah menjelaskan penyebab penambahan kasus positif Covid-19 di Indonesia yang meningkat belakangan ini.
Kasus positif Covid-19 di Indonesia terus meningkat. Per hari Kamis (21/5/2020) jumlah kasus positif Corona bertambah menjadi 973 orang. Jumlah tersebut lebih tinggi, jika dibanding tambahan kasus positif pada Rabu (20/5/2020) yang mencapai 653 orang.
Advertisement
Juru Bicara Pemerintah Penanganan Covid-19 Achmad Yurianto mengatakan, penambahan kasus yang meningkat karena adanya penularan dari orang-orang yang terinfeksi ke masyarakat kelompok rentan.
"Kita kembali kepada hal yang mendasar, bahwa kasus baru ini muncul akibat adanya kelompok rentan, adanya orang yang rentan yang tertular orang lain yang membawa virus ini, membawa penyakit ini. Sementara, kita lihat siapa yang membawa penyakit di tengah-tengah kita susah untuk bisa kita dapatkan," ujar Yurianto dalam Youtube BNPB pada Kamis (21/5/2020)
Yurianto mengakui penambahan kasus positif per hari Kamis ini merupakan penambahan terbanyak di Indonesia. Penambahan tersebut, kata Yurianto, menjadi yang luar biasa di Indonesia. Jawa Timur menjadi provinsi dengan penambahan kasus positif terbanyak pada hari ini, yakni 502 orang.
"Konfirmasi Covid-19 Saat ini hari ini meningkat 973 orang peningkatan ini luar biasa," ucap dia.
Tak hanya itu, Yurianto menuturkan, dengan penambahan kasus 973 orang ini kekinian total kasus positif Covid-19 di Indonesia sebanyak 20.162 orang.
"Peningkatan yang tertinggi ini terjadi di Jawa Timur khususnya, sehingga totalnya menjadi 20.162 orang," ucap dia.
Kemudian jumlah kasus sembuh yakni 263 orang. Sehingga kekinian total 4.838 kasus sembuh Covid-19. Sementara untuk jumlah pasien yang meninggal bertambah 36 orang. Adapun total yakni 1.278 orang yang meninggal karena Covid-19.
"Kasus konfirmasi positif yang meninggal bertambah 36 orang, sehingga menjadi 1.278 orang," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Suara.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Soal Sumber Air Minum dari Sumur Bor, BPKN Bakal Klarifikasi Aqua
- Jawa Tengah Bakal Memiliki KRL, Ini Bocoran Rutenya yang Dilalui
- Rahasia Menggandakan Kekayaan Ala Jeff Bezos
- Donald Trump Jadi Saksi Penandatanganan Damai Thailand dan Kamboja
- Prabowo Disambut Hangat Diaspora Indonesia Saat Hadiri KTT ASEAN
Advertisement
Jelang Relokasi Pedagang, Dishub Jelaskan Alur Parkir Pasar Godean
Advertisement
Desa Wisata Adat Osing Kemiren Banyuwangi Masuk Jaringan Terbaik Dunia
Advertisement
Berita Populer
- Real Madrid vs Barcelona: Bellingham Bertekad Bawa Los Blancos Berjaya
- Bus Wisata Rombongan FKK Semarang Terguling, Empat Orang Tewas
- Pemerintah Siapkan Regulasi Perkuat Koperasi Masjid
- Penumpang Dilarang Cas Powerbank di Stop Kontak Kereta Api
- Persipura Mantapkan Posisi Setelah Tundukkan Barito Putera 1-0
- Tebing 100 Meter Longsor, Akses di Girimulyo Kulonprogo Lumpuh
- Angkot Gratis Jempol Permudah Akses Sekolah Pelajar Magelang
Advertisement
Advertisement



