Advertisement

Rayakan Galungan, Warga Tinggalkan Kota Denpasar

Newswire
Rabu, 19 Februari 2020 - 11:57 WIB
Bernadheta Dian Saraswati
Rayakan Galungan, Warga Tinggalkan Kota Denpasar Ilustrasi. - Bisnis/Nurul Hidayat

Advertisement

Harianjogja.com, BALI - Pada hari ini, Rabu (19/2/2020), umat Hindu di Kota Denpasar merayakan hari raya Galungan. Sejak pagi umat Hindu sudah melakukan aktivitas sembahyang yang diawali dengan menghaturkan banten di pura keluarga, paibon, dadia, puseh/desa, hingga pura umum lainnya.

Pada saat hari raya Galungan, sejumlah warga mulai meninggalkan Denpasar. Karena aktivitas warga terpusat di masing-masing tempat tinggalnya, suasana jalan-jalan protokol pun terlihat sangat lengang.

Advertisement

Bukan hanya jalanan, pasar yang biasanya selalu ramai orang yang melakukan transaksi jual-beli, juga terlihat sepi. Seperti yang terlihat di Pasar Badung, Pasar Kereneng, pertokoan lokitasari, serta toko-toko yang ada di jalan protokol.

Pasar Badung yang pada hari biasa selalu dipadati pengunjung, kali ini terlihat sepi. Bahkan, areal parkir yang selalu dijelali kendaraan, kini tampak lengang. Hanya beberapa kendaraan terlihat parkir. Itupun hanya sebentar, karena untuk keperluan mebanten di kios mereka.

“Tiang hanya mebanten saja, kios tutup karena pembeli juga jarang saat hari raya begini,” ujar Nyoman Tantri, salah seorang pedagang.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : Okezone

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

alt

Kirab Pengantin Tebu di Pabrik Gula Madukismo

Bantul
| Selasa, 23 April 2024, 21:27 WIB

Advertisement

alt

Rekomendasi Menyantap Lezatnya Sup Kacang Merah di Jogja

Wisata
| Sabtu, 20 April 2024, 07:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement