Advertisement
Nadiem Makarim Minta Maaf soal Sistem Pendidikan di Indonesia

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA - Nadiem Makarim selaku Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) mengungkapkan sulitnya merubah sistem pendidikan di Indonesia.
"Jadi, saya harus jujur dan terus terang ini adalah salah satu tugas yang menurut saya tersulit pendidikan," kata Mantan bos Gojek di Jakarta, Jumat (17/1/2020).
Advertisement
Menurut dia, belum ada di negara mana pun yang bisa merubah dunia pendidikan dalam waktu cepat. Apabila ada negara yang membutuhkan waktu untuk merubah pendidikannya dalam waktu 10-15 tahun.
"Saya meminta maaf pada masyarakat, pasalnya tidak akan mungkin membuat perubahan besar dalam lima tahun ke depan," ungkap dia.
Tapi, lanjut dia, Kemendikbud akan menjadi batu loncatan untuk memperbaiki sistem dunia pendidikan.
"Saya di sini untuk melakukan lompatan yang sudah pasti mungkin 10-20 persen bisa berubah," tandasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Okezone
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Hasil Pemeriksaan Kecelakaan Pesawat Udara Air India, Kedua Mesin Mati di Udara Setelah Lepas Landas
- Penerima Bansos Terlibat Judol, Wakil Ketua MPR: Layak Diganti
- Top Ten News Harianjogja.com, Sabtu 12 Juli 2025: Dari Tom Lembong Sampai Harganas
- Pangkas Birokrasi Federal, Donald Trump Pecat 1.300 Pegawai Departemen Luar Negeri
- Jumlah Penduduk Indonesia Capai 286,69 Juta Jiwa per Juni 2025, Terbanyak Laki-Laki
Advertisement

10 SD Tidak Dapat Murid Baru di Gunungkidul Tak Langsung Ditutup
Advertisement
Tren Baru Libur Sekolah ke Jogja Mengarah ke Quality Tourism
Advertisement
Berita Populer
- Hasil Penulisan Ulang Sejarah Bakal Diuji Publik 20 Juli 2025
- Tersangka Korupsi Minyak Mentah Riza Chalid Diduga Sudah Berada di Singapura, Kejagung Masukkan ke Daftar Cekal
- Kasus Chromebook, Kejaksaan Agung Menggeledah Kantor GoTo dan Menyita Ratusan Dokumen
- Jumlah Penduduk Indonesia Capai 286,69 Juta Jiwa per Juni 2025, Terbanyak Laki-Laki
- Jaksa Sebut Tom Lembong Tak Terima Uang, Tapi Kebijakannya Untungkan 10 Pihak
- Aceh Diguncang Gempa Magnitudo 5,1, Begini Penjelasan BMKG
- Begini Alur Kuota Haji 2026 dari Arab Saudi untuk Indonesia, Kata Istana
Advertisement
Advertisement