Advertisement
Pasukan Amerika Serikat Diusir, Donald Trump Kini Mengancam Serang Irak
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA - Setelah menabuh genderang perang dengan Iran, Presiden Amerika Serikat Donald Trump kini mengancam Irak setelah pasukan AS diusir dari Irak.
Ketegangan di Timur Tengah terjadi pada pekan lalu setelah Trump memerintahkan serangan udara di bandara Baghdad hingga menewaskan Jenderal Qaseem Soleimani yang merupakan petinggi militer Iran.
Advertisement
Kejadian itu membuat tensi kedua negara memanas dan Irak khawatir negaranya akan menjadi lokasi perang antara AS melawan Iran. Karena itu parlemen Irak mengambil tindakan dengan mengusir pasukan AS dan militer negara lainnya keluar dari Irak sehingga membuat Trump naik pitam.
"Jika mereka meminta kami untuk pergi, melakukannya dengan tidak ramah, kami akan menjatuhkan sanksi yang lebih berat dari sebelumnya. [Sanksi terhadap Irak] akan membuat sanksi untuk Iran terlihat lebih ringan," ujar Trump kepada wartawan di Air Force One seperti dikutip CNBC.com, Senin (6/1).
Trump marah lantaran merasa AS dirugikan jika pasukan militernya diusir. Sebab AS sudah membangun markas militer dengan menghabiskan uang yang banyak untuk membantu melawan milisi Negara Islam di Irak dan Suriah (ISIS).
"Kami memiliki pangkalan udara yang sangat mahal di sana. Biayanya miliaran dolar untuk membangun. [Dibangun] Jauh sebelum waktu ku. Kami tidak akan pergi kecuali mereka membayar kami untuk itu," kata Trump.
Sebelumnya Soleimani, kepala unit pasukan khusus di Korps Pengawal Revolusi Islam yang adalah arsitek utama operasi militer Iran di luar negeri. Dia terbunuh Kamis malam ketika meninggalkan bandara Baghdad, saat mobil konvoinya ditabrak oleh sebuah pesawat tak berawak yang diperintahkan langsung oleh presiden AS.
Salah satu dari mereka yang terbunuh bersamanya juga adalah pemimpin penting milisi Irak, Abu Mahdi al-Muhandis, yang juga wakil komandan milisi yang didukung Iran yang dikenal sebagai Pasukan Mobilisasi Populer.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Bisnis Indonesia
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Tokoh Dunia Kecam Penembakan Bondi Beach yang Tewaskan 12 Orang
- Surya Group Siap Buka 10.000 Lowongan Kerja di Tahun 2026
- Konser Amal di Tangerang Galang Rp1,3 Miliar untuk Sumatera dan Aceh
- Musim Flu AS Catat 2,9 Juta Kasus, 1.200 Orang Meninggal
- Korupsi Kepala Daerah Masih Terjadi, Pakar Nilai Retret Bukan Solusi
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Jadwal SIM Keliling Sleman Desember 2025, Cek Layanannya
- Chelsea Tundukkan Everton 2-0, Palmer dan Gusto Bersinar
- Jadwal SIM Keliling Bantul Desember 2025, Ada di MPP
- Cuaca Jakarta Minggu: Pagi Berawan, Sore Berpotensi Hujan
- Raphinha Borong Gol, Barcelona Kalahkan Osasuna 2-0
- PSG Kembali ke Puncak Ligue 1 Usai Tundukkan Metz 3-2
- Jadwal SIM Keliling Kulonprogo Desember 2025, Ada SIM Menor
Advertisement
Advertisement





