Advertisement
Ini Dua Plt Juru Bicara KPK Pengganti Febri Diansyah

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA - Ketua KPK Firli Bahuri menunjuk dua Pelaksana Tugas (Plt) Juru Bicara lembaga itu, Jumat (27/12/2019).
Kedua Plt jubir akan memegang sektor berbeda masing-masing di bidang pencegahan dan penindakan. Mereka akan melanjutkan peran Febri Diansyah yang lebih memilih menjabat selaku Kepala Biro Humas KPK.
Advertisement
"Untuk itu hari ini kita tunjuk dua jubir, pertama adalah saudari Ipi Maryati yang sekarang bertugas di bidang pencegahan," ujar Firli dalam konferensi pers, Jumat (27/12/2019).
Firli mengatakan bahwa Ipi Maryati sementara waktu akan menjadi corong yang berbicara soal isu-isu di bidang pencegahan.
"Kedua, nanti ada Ali Fikri, akan lebih banyak berkecimpung dengan program kegiatan, capaian di bidang penindakan. Itu secara garis besar," ujar Firli.
Ipi sebelumnya tercatat sebagai staf Biro Humas KPK, sedangkan Ali Fikri adalah jaksa penuntut umum yang biasa menangani kasus-kasus di KPK.
Firli mengatakan bahwa penunjukan dua jubir tersebut telah didiskusikan bersama para pimpinan KPK lainnya.
"Tapi sesungguhnya dua jubir ini akan mengemas transparansi dan akuntabilitas terkait kinerja KPK," kata Firli.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Bisnis Indonesia
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Harga Tiket Mendaki Gunung Fuji Jepang Kini Naik Dua Kali Lipat
- Pemerintah Sebut Makan Bergizi Gratis Telah Menjangkau 5,58 Juta Orang
- Pemilu dan Pilkada Diputuskan Diadakan Terpisah, DPR Pertanyakan Posisi Mahkamah Konstitusi
- Terungkap, Mantan Wali Kota Semarang Mbak Ita Melarang Pegawai Bapenda Hindari Panggilan KPK
- Sidang Suap Mantan Wali Kota Semarang, Kepala Bapenda Setor Rp1,2 Miliar ke Mbak Ita
Advertisement

Pelunasan PBB-P2 Triwulan Kedua di Bantul Sudah Terkumpul Rp43,7 Miliar
Advertisement

Kampung Wisata Bisa Jadi Referensi Kunjungan Saat Liburan Sekolah
Advertisement
Berita Populer
- Indonesia Waspadai Penutupan Selat Hormuz
- Duh! 20 Persen Anak SLTA Putus Sekolah
- Pasangan Gay di Lamongan Dicokok Polisi Karena Bikin Konten Pornografi di FB-MiChat
- Sidang Suap Mantan Wali Kota Semarang, Kepala Bapenda Setor Rp1,2 Miliar ke Mbak Ita
- Menteri PANRB Tegaskan ASN Tak Boleh WFA, yang Diperbolehkan FWA
- Terungkap, Mantan Wali Kota Semarang Mbak Ita Melarang Pegawai Bapenda Hindari Panggilan KPK
- Pemilu dan Pilkada Diputuskan Diadakan Terpisah, DPR Pertanyakan Posisi Mahkamah Konstitusi
Advertisement
Advertisement