Mantan Petinggi Jiwasraya Kebur ke Luar Negeri, Kini Diburu Kejagung
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA—Kejaksaan Agung (Kejagung) memburu mantan petinggi PT Asuransi Jiwasraya yang sudah melarikan diri ke luar negeri sebelum diperiksa terkait kasus korupsi.
Dua mantan petinggi PT Asuransi Jiwasraya itu mantan Direktur Utama PT Asuransi Jiwasraya Hendrisman Rahim yang sudah melarikan diri ke Madrid, Spanyol dan mantan Direktur Keuangan PT Asuransi Jiwasraya Hary Prasetyo yang kabur ke London, Inggris.
Advertisement
Jaksa Agung Sanitiar Burhanuddin memastikan pihaknya akan mengerahkan kekuatannya untuk menangkap kedua mantan petinggi PT Asuransi Jiwasraya itu untuk dimintai keterangannya terkait kasus dugaan tindak pidana korupsi dengan nilai kerugian negara ditaksir mencapai Rp13,7 triliun.
"Di manapun mereka berada, akan kami kejar terus. Nanti akan ada waktunya kita panggil keduanya dan kita periksa, tunggu saja," tegasnya, Jumat (20/12/2019).
Burhanuddin mengakui tim penyidik hingga kini belum menetapkan satu orang pun baik dari pihak PT Asuransi Jiwasraya maupun pihak lain sebagai tersangka dalam kasus korupsi itu. Namun, dia menjelaskan pihaknya sudah memeriksa 89 orang saksi untuk membuat perkara itu terang dan ada tersangkanya.
Menurut Burhanuddin, dia sudah memerintahkan Jaksa penyidik untuk mempercepat penanganan kasus tersebut dengan target tiga bulan sudah ada tersangka.
"Targetnya tiga bulan. Siapa tahu dalam tiga bulan ini sudah selesai (ada tersangka)," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Bisnis Indonesia
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Terkait Pemulangan Mary Jane, Filipina Sebut Indonesia Tidak Minta Imbalan
- Polisi Tembak Polisi hingga Tewas di Solok, Polda Sumbar Dalami Motifnya
- Eks Bupati Biak Ditangkap Terkait Kasus Pelecehan Anak di Bawah Umur
- Profil dan Harta Kekayaan Setyo Budiyanto, Jenderal Polisi yang Jadi Ketua KPK Periode 2024-2029
- Pakar Hukum Pidana Nilai Penetapan Tersangka Tom Lembong Masih Prematur
Advertisement
Advertisement
Ini Lima Desa Wisata Paling Mudah Diakses Wisatawan Menurut UN Tourism
Advertisement
Berita Populer
- Inggris Dukung Indonesia Tambah Kapal Tangkap Ikan
- Presiden Prabowo dan PM Inggris Sepakat Dukung Gencatan Senjata di Gaza
- RUU Tax Amnesty Tiba-tiba Masuk Prolegnas, Pengamat: Prioritas Saat Ini Justru RUU Perampasan Aset
- Bareskrim Polri Pulangkan DPO Judi Online Situs W88 dari Filipina
- KJRI Hamburg Jerman Resmi Melayani Permohonan Paspor Elektronik
- Koperasi Diminta Bergerak Ikut Bantu Pelaku UMKM dan Perangi Rentenir
- Pembangunan Kesehatan di Indonesia Berkembang, Hanya Saja Masih Menghadapi Kesenjangan dengan Negara Maju
Advertisement
Advertisement