Advertisement
Pak Ci, Begawan Properti yang Menggabungkan Seni dan Rasa dalam Setiap Karyanya
Ciputra di kediamannya di Pondok Indah, Jakarta, Kamis (28/6/2018). - Bisnis/Felix Jody Kinarwan
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA — Pendiri Ciputra Group, Ir Ciputra wafat pada Rabu (27/11/2019) dini hari di Singapura. Bukan sesuatu yang berlebihan bila Ciputra disebut begawan properti Indonesia. Proyek-proyek properti yang dikembangkannya melalui Ciputra Group sudah sangat dikenal di Tanah Air, bahkan mancanegara.
Ciputra dikenal di kalangan pengembang bukan hanya piawai dalam membaca peluang, melainkan juga meletakkan “seni dan rasa” dalam setiap proyek properti yang dibangunnya.
Advertisement
Iwan Sunito, pengembang properti yang berkantor pusat di Sydney, Australia, menjadikan Ciputra sebagai salah satu tokoh panutan dalam membangun bisnis propertinya.
Sebelum mengembangkan sayapnya ke Indonesia, Bisnis.com, jaringan Harianjogja.com sempat mewawancarai Iwan di salah satu hotel di kawasan Senayan, beberapa tahun silam.
Ketika itu, Bisnis.com menanyakan kepada Iwan siapa tokoh properti yang diidolakannya.
“Pak Ciputra,” kata Iwan dengan sigap.
Menurutnya, Pak Ci, begitu Ciputra biasa disapa, sangat menginspirasinya dalam berkarya. “Setiap proyek yang dibangun Pak Ci selalu dipadukan dengan seni. Saya sangat mengapresiasinya. Jarang-jarang ada pengembang seperti itu,” ujar Iwan ketika itu.
Maka kemudian, proyek-proyek properti yang dibangun Iwan melalui Crown Group juga sedikit banyak terinspirasi dari filosofi Pak Ci.
Bahkan, Crown Group sudah melakukan kerja sama operasional dengan PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk. menggarap proyek mixed-use senilai Rp7 triliun yang akan dibangun di kawasan Jakarta Utara. PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk. merupakan salah satu perusahaan yang sahamnya dimiliki Ciputra Group.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Krisis Air Tehran, Stok Air Minum Diprediksi Habis dalam 2 Pekan
- Impor Pakaian Bekas Ilegal Diduga Berasal dari Tiga Negara Ini
- Kereta Khusus Petani Pedagang Rute Merak-Rangkasbitung Siap Beroperasi
- Jaksa Umumkan Tersangka Baru dalam Kasus Perampokan Museum Louvre
- WHO Sebut Cacar Monyet Terdeteksi di 5 Negara di Luar Afrika
Advertisement
Kecelakaan di Nanggulan, Lansia 74 Tahun Meninggal di Lokasi
Advertisement
Wisata DEB Balkondes Karangrejo Borobudur Ditawarkan ke Eropa
Advertisement
Berita Populer
- Perkenalkan, Kepala Dinsos dan Kepala Dinkes Kulonprogo yang Baru
- Bangun Jurnalisme Berperspektif Kesejahteraan Hewan
- Paku Buwono XIII Wafat, Putra Mahkota Jadi Penerus Takhta Keraton Solo
- Hasil dan Klasemen Liga Spanyol, Real Madrid Melesat
- Kereta Khusus Petani Pedagang Rute Merak-Rangkasbitung Siap Beroperasi
- Impor Pakaian Bekas Ilegal Diduga Berasal dari Tiga Negara Ini
- PB XIII Wafat, Profil KGPAA Hamangkunegoro Penerus Takhta Keraton Solo
Advertisement
Advertisement



