Advertisement
Survei LSI: Hanya 4% Muslim Indonesia yang Inginkan Syariat Islam

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA -- Tingkat penerimaan masyarakat Muslim Indonesia terhadap ideologi Pancasila meningkat. Lembaga Survei Indonesia (LSI) mencatat 86,5% umat Islam yang menjadi responden berpandangan Pancasila dan UUD 1945 adalah paket terbaik untuk bangsa.
Hanya 4,0% responden Muslim yang berpandangan Pancasila dan UUD 1945 perlu diganti dengan syariat Islam. Sesekitar 1,8 persen responden menghendaki ideologi lain. Adapun, sebanyak 7,7 persen responden sisanya tidak menjawab atau menjawab tidak tahu ketika ditanya oleh LSI.
Advertisement
Survei LSI berlangsung sepanjang 8-17 September 2019 terhadap 1.550 responden yang diwawancarai secara tatap muka. Dari jumlah tersebut, sebanyak 88,7 persen beragama Islam dan ditanya pandangan mereka mengenai Pancasila dan konstitusi.
Survei LSI ini menunjukkan semakin meningkatnya penerimaan terhadap Pancasila dalam beberapa tahun terakhir.
Pada 2016, tercatat hanya 82,3% responden Muslim yang menerima Pancasila, lalu naik menjadi 84,3 persen pada 2017, sempat turun menjadi 83,2 persen pada 2018, lalu naik lagi pada tahun ini.
"Tampak terjadi tren penguatan keyakinan bahwa Pancasila dan UUD 1945 adalah landasan berbangsa dan bernegara yang paling baik," tulis LSI dalam hasil surveinya yang dirilis di Jakarta, Minggu (3/11/2019).
Responden dalam survei LSI adalah warga negara Indonesia yang memiliki hak pilih dalam pemilu alias berumur minimal 17 tahun atau sudah menikah. Marjin kesalahan survei +/-2,5 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Bisnis Indonesia
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Pembunuh Charlie Kirk Dikabarkan Memiliki Riwayat Penyakit Mental
- Banyak Orang Hilang Sejak Aksi Demo, Polda Buka Posko Pengaduan 24 Jam
- Mantan Ketua MA Nepal Ditunjuk Jadi Perdana Menteri Sementara
- Buntut Penggerebekan Pabrik Baterai di AS, Hyundai-LG Tunda Operasional
- BPOM Telusuri Temuan Mi Instan Mengandung Etilen Oksida di Taiwan
Advertisement

Satpol PP Kota Jogja Dorong Pengolahan Sampah Organik di Kampung Panca Tertib
Advertisement

Wisata Favorit di Asia Tenggara, dari Angkor Wat hingga Tanah Lot
Advertisement
Berita Populer
- Eks Menag Yaqut Diduga Terima Aliran Dana Korupsi Kouta Haji Lewat Perantara
- Presiden Prabowo Temui Emir Qatar Setelah Israel Serang Doha
- BMKG: Waspadai Potensi Hujan Lebat Disertai Angin Sepekan ke Depan
- Oknum TNI Terlibat dalam Kasus Pembunuhan Kacab Bank di Jakarta
- Hore, Bansos Beras 10 Kg Dilanjutkan hingga Desember 2025
- BPOM Telusuri Temuan Mi Instan Mengandung Etilen Oksida di Taiwan
- Yusril: RUU Perampasan Aset Perlu Sinkron dengan KUHAP
Advertisement
Advertisement