Advertisement
Pemerintahan Baru Berjalan, Jokowi-Ma'ruf Diingatkan Tetap Bangun Papua

Advertisement
Harianjogja.com, PAPUA - Presiden Jokowi dan Wakil Presiden Ma'aruf Amin diharapkan melanjutkan pembangunan di Provinsi Papua.
"Saya juga mendukung Presiden Jokowi terkait penunjukan kabinet untuk periode 2019-2024 dengan harapan para menteri dapat membantu untuk menjalankan roda pembangunan lima tahun ke depan, termasuk di Papua," kata tokoh masyarakat adat Kabupaten Mamberamo, Tengah Arwan Pagawak dalam keterangan tertulis yang diterima Antaradi Kota Jayapura, Papua, Rabu (23/10/2019).
Advertisement
Arwan juga menyampaikan selamat atas pelantikan kedua pemimpin bangsa Indonesia itu yang berlangsung hikmat, lancar dan aman, tanpa ada aksi protes atau gangguan dari oknum warga atau kelompok.
"Saya mengucapkan selamat atas pelantikan Presiden Indonesia Ir H Joko Widodo dan Wakil Presiden KH Ma’ruf Amin yang akan memimpin Indonesia lima tahun ke depan," katanya.
Menurut dia, prosesi demokrasi itu tidak lepas dari peran TNI dan Polri yang terus bekerja dengan maksimal mulai dari masa awal pemilu hingga pelantikan pada 20 Oktober 2019.
"Terima kasih juga yang sebesar-besarnya serta apresiasi yang tinggi kepada TNI-Polri di seluruh Indonesia Khususnya yang berada di Kabupaten Mamberamo Tengah, karena atas dedikasi dan kerja kerasnya dalam melaksanakan tugas pengamanan sehingga pesta demokrasi ini dapat berjalan dengan aman, damai dan sukses," katanya.
Mengenai Hari Sumpah Pemuda yang akan diperingati pada 28 Oktober 2019, Arwan mengajak kepada para pemuda di seluruh Indonesia khususnya yang berada di Kabupaten Mamberamo Tengah agar bertekad bahwa Sumpah Pemuda akan selalu menjadi tonggak pemersatu bangsa.
"Satu tanah air, satu bangsa dan satu Bahasa Indonesia," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Harga Tiket Mendaki Gunung Fuji Jepang Kini Naik Dua Kali Lipat
- Pemerintah Sebut Makan Bergizi Gratis Telah Menjangkau 5,58 Juta Orang
- Pemilu dan Pilkada Diputuskan Diadakan Terpisah, DPR Pertanyakan Posisi Mahkamah Konstitusi
- Terungkap, Mantan Wali Kota Semarang Mbak Ita Melarang Pegawai Bapenda Hindari Panggilan KPK
- Sidang Suap Mantan Wali Kota Semarang, Kepala Bapenda Setor Rp1,2 Miliar ke Mbak Ita
Advertisement

a New Chapter Of Excellence: Fresh Look , Better Service , Four Star Standart
Advertisement

Kampung Wisata Bisa Jadi Referensi Kunjungan Saat Liburan Sekolah
Advertisement
Berita Populer
- Duh! 20 Persen Anak SLTA Putus Sekolah
- Pasangan Gay di Lamongan Dicokok Polisi Karena Bikin Konten Pornografi di FB-MiChat
- Sidang Suap Mantan Wali Kota Semarang, Kepala Bapenda Setor Rp1,2 Miliar ke Mbak Ita
- Menteri PANRB Tegaskan ASN Tak Boleh WFA, yang Diperbolehkan FWA
- Terungkap, Mantan Wali Kota Semarang Mbak Ita Melarang Pegawai Bapenda Hindari Panggilan KPK
- Pemilu dan Pilkada Diputuskan Diadakan Terpisah, DPR Pertanyakan Posisi Mahkamah Konstitusi
- Pemerintah Janjikan Seluruh Sekolah Rakyat Terkoneksi Internet, Koneksi Perdana di Bantul dan Sleman
Advertisement
Advertisement