Advertisement
Air Laut Merembes Bawah Tanah, Jakarta Akan Tenggelam
Ilustrasi banjir di Pekanbaru, Riau. - Okezone/Banda H Tanjung
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA--Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) telah mengeluarkan pernyataan Jakarta terancam tenggelam. Pernyataan tersebut dibuktikan dengan beberapa daerah di Jakarta Utara yang sudah mengalami penurunan tanah, bahkan intrusi air laut yang sudah masuk ke Monas.
Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Ignasius Jonan bahkan mengatakan, penurunan muka air tanah mencapai 40 meter dari asalnya dalam jangka waktu 50 tahun atau 100 tahun. Maka dari itu, masyarakat perlu mencari alternatif lain dalam mendapatkan air bersih. Karena jika terus menerus digunakan, Jakarta akan menjadi kota yang tidak layak huni.
Advertisement
Kepala Badan Geologi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Rudy Sunendar mengatakan ada beberapa kota besar yang mengalami nasib sama seperti Jakarta. Antara lain, Surabaya hingga Semarang. Bahkan khusus di Semarang, banjir rob sudah terjadi ketika musim penghujan datang.
Beberapa daerah di Jakarta Utara bahkan sudah tergenang oleh air laut. Khusus daerah yang persis berada dekat dengan laut, bahkan genangan airnya beberapa kali sudah masuk ke dalam rumah warga. Kondisi ini bisa saja akan terus meluas jika tidak adanya penanganan dan pembatasan penggunaan air tanah.
BACA JUGA
Menurut Rudy, ada beberapa hal yang menyebabkan permukaan air tanah mengalami penurunan, misalnya terlalu berlebihnya penggunaan air di dalam tanah sehingga membuat permukaan tanah ikut tergerus dan turun. Selain itu juga beban permukaan tanah yang terlalu berlebih akibat dibangunnya banyak bangunan pencakar langit.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Okezone.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Jadwal dan Tarif Bus KSPN Malioboro-Pantai Baron Senin 29 Desember
Advertisement
Menyusuri Sungai Sekonyer, Gerbang Wisata Orang Utan Tanjung Puting
Advertisement
Berita Populer
- Piala Afrika: Senegal Imbang 1-1 dengan RD Kongo
- Libur Nataru, Kemenhub Minta Penumpang Ikut Cek Bus Laik Jalan
- Mulai 2026, Depo Sampah Jogja Larang Sampah Organik
- Kemenhub: Truk Sumbu Tiga Dilarang Masuk Tol Selama Libur Nataru
- Klub Tiga Besar Liga Inggris Kompak Menang, Jarak Kian Lebar
- Perbedaan UMP, UMK, dan UMSK dalam Aturan Upah Minimum
- 1.882 Napi Risiko Tinggi Dipindah ke Nusakambangan
Advertisement
Advertisement



