Advertisement
Masyarakat Diminta Lebih Peduli Terhadap Penggunaan Media Sosial
 Pertunjukan pantomim dalam Festival Media Komunitas 2019 di Balai Ekonomi Desa (Balkondes) Borobudur, Kabupaten Magelang, Sabtu (18/10/2019).  - Harian Jogja/Nina Atmasari
                 Pertunjukan pantomim dalam Festival Media Komunitas 2019 di Balai Ekonomi Desa (Balkondes) Borobudur, Kabupaten Magelang, Sabtu (18/10/2019).  - Harian Jogja/Nina Atmasari
            Advertisement
Harianjogja.com, MAGELANG - Teknologi informasi berkembang begitu cepat. Kondisi ini harus dibarengi dengan penggunaan media sosial secara bijak. hal itu diungkapkan Deputi Partisipasi Masyarakat pada Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Idra Gunawan.
"Isu-isu perempuan dan anak yang saat ini sangat banyak, kasus-kasus kekerasan atau pelecehan seksual di dunia cyber. Hal ini menjadi perhatian kita karena tidak ingin masa depan kita hancur," katanya di Magelang, Sabtu (18/10/2019).
Advertisement
Ia menyampaikan hal itu pada pembukaan Festival Media Komunitas 2019 di Balai Ekonomi Desa (Balkondes) Borobudur, Kabupaten Magelang.
"Oleh karena itu kami mendukung pelaksanaan festival dan upaya pelibatan masyarakat dan anak-anak untuk berdiskusi bersama bagaimana kita memanfaatkan media dan bagaimana bijak menggunakannya," katanya.
BACA JUGA
Ia menuturkan saat ini sudah punya "tol langit" artinya sudah tidak ada sekat-sekat lagi, mudah sekali berkomunikasi kemudian memanfaatkan gadget.
"Banyak kasus yang terjadi karena penyalahgunaan dari gadget, tentu kita tidak ingin pada anak-anak kita dan anak-anak perlu dibekali, perlu terampil dan bijak menggunakan media sosial," katanya.
Ia menyambut baik kegiatan festival ini dan mudah-mudahan melalui diskusi , talkshow, dan tukar pikiran dengan para nara sumber bisa memberikan inspirasi bagi semua bagaimana memanfaatkan media sosial dengan bijak.
Ia menuturkan festival ini sebagai wadah untuk berkumpul teman-teman media dan masyarakat maka dilaksanakan di tengah masyarakat agar mereka juga ada interaksi.
"Melalui kegiatan ini kita ingin mengajak masyarakat dan media untuk bersama-sama melindungi perempuan dan anak," katanya.
Ia menuturkan melalui kegiatan ini juga ingin mengedukasi masyarakat dengan mengundang konten kreator untuk menyampaikan bagaimana melindungi anak-anak, bagaimana berpijak media, bagaimana mengedukasi.
"Kita juga bekerja sama dengan beberapa lembaga untuk terus melakukan edukasi pada masyarakat dan anak-anak. Banyak hal yang bisa kita lakukan untuk terus mengedukasi masyarakat," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement
 
    
        Besok, 2 Kereta Pusaka Keraton Jogja Berusia Ratusan Tahun Diarak
Advertisement
Berita Populer
- Samsung Internet PC Rilis! Bawa AI dan Sinkronisasi Data
- Perdagangan Daging Anjing Bantul Viral, Regulasi Mandek
- Prabowo Perintahkan Para Menteri Cari Skema Selesaikan Utang Whoosh
- Oppo Kenalkan ColorOS16 dengan Basis Android 16
- PLN UP3 Yogyakarta Siagakan Lebih dari 500 Petugas Hadapi Musim Hujan
- Jadwal SIM Keliling di Gunungkidul, Jumat 31 Oktober 2025
- Jadwal DAMRI Menuju Bandara YIA, 31 Oktober 2025
Advertisement
Advertisement






















 
            
