Advertisement
AirNav Siapkan Navigasi Penerbangan Berbasis Satelit di YIA
Seorang petugas yang sedang bekerja di Menara ATC Yogyakarta International Airport di Kulon Progo, Yogyakarta pada Rabu (16/10/2019). JIBI/ Bisnis.com - Ria Theresia Situmorang
Advertisement
Harianjogja.com, KULON PROGO - AirNav Indonesia telah mengoperasikan menara Air Traffic Controller (ATC) di Bandara Yogyakarta International Airport (YIA), Kulon Progo, sejak 6 Mei 2019 lalu. Menara ini memberikan pelayanan proses navigasi lepas landas pada opsi bandara di Jogja selain Bandar Udara International Adisutjipto, Jogja.
Sekretaris Perusahaan AirNav Indonesia, Novy Pantaryanto, menyebut jumlah traffic rata-rata per hari Yogyakarta International Airport saat ini ialah 26 pergerakan, jika dihitung dengan pesawat yang melintas dapat mencapai 50 per harinya.
Advertisement
"Bandara Adisudjipto masih berjalan normal, namun beberapa maskapai sudah memilih mendarat di Kulon Progo seperti Batik, Lion Air, Citylink dan Air Asia domestik. Namun, semua tetap dibawah kendali Adisutjipto," ujar Novy di Yogyakarta International Airport pada Rabu (16/10/2019).
Menara dengan proyek investasi sebesar Rp100 miliar lebih ini ke depannya diharapkan dapat menjadi landasan udara bagi pesawat sipil yang akan mendarat di kawasan Jogja mengingat padatnya arus lalu lintas udara di Bandara Adisutjipto.
BACA JUGA
"Infrastrukturnya sudah sangat siap. AirNav telah menyiapkan prosedur performance based navigation (PBN), yakni prosedur pengaturan navigasi penerbangan dengan menggunakan teknologi berbasis satelit," ujarnya.
Secara fisik, menara ATC ini memiliki ketinggian 48,5 meter dengan bangunan berdaya tahan gempa mencapai 9 skala richter, yang mengawasi landasan terbang bandara mencapai 3,600 meter.
"Kalau kami siap beroperasi penuh. Karena [standar operasinya] sudah standar internasional. Ini juga lebih bagus karena baru. Ke depannya diharapkan bandara semakin banyak melayani maskapai," sambungnya.
Tower ATC baru ini dilengkapi peralatan navigasi penerbangan termasuk desk control, radio VHF main dan standby, AFTN, AWOS (Automatic Weather Observation System) dan VSAT sudah diuji coba dan telah beroperasi dengan baik.
Bahkan untuk fasilitas dan SOP/MOS (standard operation procedure/manual of standard) YIA telah mendapatkan sertifikasi CASR (civil aviation safety regulation) 171 & 172 dari Kementerian Perhubungan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Prabowo Disambut Hangat Diaspora Indonesia Saat Hadiri KTT ASEAN
- Penumpang Dilarang Cas Powerbank di Stop Kontak Kereta Api
- Bus Wisata Rombongan FKK Semarang Terguling, Empat Orang Tewas
- Presiden Kolombia Terkena Sanksi AS Gara-gara Gagal Perangi Narkoba
- Lisa Mariana Dicecar 44 Pertanyaan di Bareskrim
Advertisement
Tebing 100 Meter Longsor, Akses di Girimulyo Kulonprogo Lumpuh
Advertisement
Desa Wisata Adat Osing Kemiren Banyuwangi Masuk Jaringan Terbaik Dunia
Advertisement
Berita Populer
- Hadir di Forum Tekstil Global, Menperin Harap Indonesia Diuntungkan
- Jadwal DAMRI dari Jogja, Kebumen, Purworejo ke Bandara YIA Hari Ini
- Jadwal SIM Keliling di Kulonprogo Sabtu Malam 25 Oktober 2025
- Update, Jadwal KRL Solo Jogja Hari Ini, Sabtu 25 Oktober 2025
- Top Ten News Harianjogja.com, Sabtu 25 Oktober 2025
- Jadwal SIM Keliling di Sleman Malam Minggu, Sabtu 25 Oktober 2025
- Prakiraan Cuaca di Jogja Hari Ini, Hujan Petir, Sabtu 25 Oktober 2025
Advertisement
Advertisement




