Advertisement
Panglima TNI dan Kapolri Akan Temui Pengungsi Papua

Advertisement
Harianjogja.com, TIMIKA--Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto dan Kapolri Jenderal Polisi Tito Karnavian dijadwalkan menemui para pengungsi korban kerusuhan Wamena dan dan konflik Ilaga di Timika, Rabu (9/10/2019) siang.
Wakil Bupati Mimika Johannes Rettob di Timika, Rabu mengatakan selain mengunjungi para pengungsi Wamena dan Ilaga, Panglima TNI dan Kapolri juga dijadwalkan menggelar pertemuan dengan jajaran Forkopimda Mimika guna membahas situasi keamanan di wilayah Timika dan sekitarnya.
Advertisement
Selain itu, kedua petinggi TNI dan Polri itu juga dijadwalkan akan meninjau sejumlah arena yang akan digunakan untuk perhelatan PON XX tahun 2020 di Provinsi Papua.
Informasinya, hingga kini jumlah pengungsi Wamena dan Ilaga yang masih bertahan di Timika sebanyak 128 orang, terdiri atas pengungsi warga asal Toraja, Sulawesi Selatan, sebanyak 119 orang dan sembilan orang lainnya pengungsi asal Pulau Jawa.
Warga pengungsi asal Toraja kini ditampung sementara di Gedung Tongkonan milik Ikatan Keluarga Toraja/IKT Mimika Jalan Sam Ratulangi, sementara pengungsi asal Pulau Jawa ditempatkan sementara di Sekretariat Persatuan Warga Pati/PWT Timika Jalan Semangka, Kelurahan Pasar Sentral.
John, panggilan karib Johannes Rettob, mengatakan semua pengungsi dari Wamena dan Ilaga tertangani dengan baik oleh keluarga maupun kelompok paguyuban dan kerukunan suku-suku yang ada di Timika.
"Kami berterima kasih atas perhatian dan dukungan dari keluarga-keluarga dan paguyuban yang ada di Mimika yang telah mengurus saudara-saudara kita pengungsi dari Wamena dan Ilaga. Pemerintah daerah memastikan semua pengungsi telah diurus secara baik dan tidak mengalami kekurangan, baik makanan, kesehatan, pakaian dan lain-lain selama berada di penampungan di Timika," katanya.
Adapun selanjutnya apakah para pengungsi tersebut akan kembali ke Wamena dan Ilaga, menurut John, hal itu sepenuhnya tergantung dari para pengungsi sendiri maupun pemerintah daerah Jayawijaya dan Puncak.
"Kami tinggal menunggu informasi dari Pemkab Jayawijaya dan Pemkab Puncak termasuk Pemprov Papua bagaimana nasib para pengungsi ini, apakah mereka mau dipulangkan ke Wamena dan Ilaga. Yang jelas, tugas kami sebagai tuan rumah yaitu selama mereka mengungsi di Timika mereka tidak kekurangan dalam hal makan, pakaian dan kesehatan. Kami juga memberikan penampungan yang baik kepada mereka," ujar mantan Kadishubkominfo Mimika itu.
John menambahkan Pemkab dan seluruh komponen masyarakat Mimika berkomitmen penuh untuk menjaga daerahnya sebagai daerah yang aman dan damai tanpa konflik.
Apalagi pada 2020 Mimika dipercayakan untuk menggelar sejumlah kegiatan berskala regional dan nasional yaitu Pesta Paduan Suara Gerejawi/Pesparawi se Tanah Papua (diikuti 42 kabupaten/kota) pada 12 Juni-22 Juni, PON XX pada 20 Oktober-2 November serta Sidang Sinode Gereja Kingmi se-Papua.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Israel Kembali Bangun Permukiman Ilegal di Tepi Barat, Sebanayk 2.339 Unit
- Polisi Tangkap Sejumlah Orang Mengaku Wartawan yang Memeras Warga
- Kemenag Imbau Masyarakat Cek Arah Kiblat Secara Mandiri pada 15-16 Juli 2025
- Selama 2024 LPSK Menerima 10.217 Pemohon Saksi dan Korban Pidana
- Hasil Pemeriksaan Kecelakaan Pesawat Udara Air India, Kedua Mesin Mati di Udara Setelah Lepas Landas
Advertisement

26 Pembuang Sampah Liar di Bantul yang Terekam CCTV Belum Ditindak, Ini Alasannya
Advertisement
Tren Baru Libur Sekolah ke Jogja Mengarah ke Quality Tourism
Advertisement
Berita Populer
- Satgas Pangan Polri Tindaklanjuti Laporan Dugaan 212 Produsen Beras Nakal, Empat Orang Diperiksa
- Pentagon Akui Rudal Iran Menghantam Pangkalan Udara Al Udeid milik AS di Qatar
- Wacana Pemberangkatan Jemaah Haji Menggunakan Kapal Laut Ditolak BP Haji
- Penerima Bansos Bermain Judol, Cak Imin Tegaskan Akan Ada Sanksi Tegas
- Kecelakaan KMP Tunu Pratama, Nelayan Temukan Satu Jenazah Diduga Penumpang
- Selama 2024 LPSK Menerima 10.217 Pemohon Saksi dan Korban Pidana
- Tim SAR Temukan Bangkai Kapal Tunu dalam Posisi Terbalik di Dasar Laut Selat Bali
Advertisement
Advertisement