Advertisement
Soal Perppu KPK, Pengamat: Jokowi Takut Pada Elite Politik atau Rakyat?

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA- Keberpihakan Presiden Joko Widodo dipertanyakan terkait sikapnya terhadap UU KPK yang baru disahkan.
Pengamat politik Pangi Syarwi Chaniago menilai belum dikeluarkannya Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang (Perppu) tentang KPK oleh Presiden Jokowi menimbulkan pertanyaan apakah Presiden takut terhadap elite politik atau rakyat.
Advertisement
"Beliau takut kepada elite politik atau rakyat? Mengeluarkan Perppu KPK adalah jalan pintas yang paling efektif dan efisien," kata Pangi di Jakarta, Senin (7/10/2019).
Direktur Eksekutif Voxpol Center Research and Consulting itu mengatakan bahwa isu potensi pemakzulan terhadap Presiden jika Presiden Jokowi mengeluarkan Perppu KPK merupakan isu yang tidak pas. Dia menegaskan pemakzulan Presiden sudah diatur dalam UUD NRI Tahun1945.
"Kalau kemudian hanya karena perppu saya pikir masih jauh sekali untuk pemakzulan," kata dia.
Ia menduga isu pemakzulan digulirkan untuk menakut-nakuti Presiden, atau sebagai cara menekan Presiden dan mengganggu suasana kebatinan Presiden.
Presiden keenam RI Susilo Bambang Yudhoyono saat menjabat pernah mengeluarkan Perppu tentang Pilkada yang mengembalikan pilkada secara langsung oleh rakyat.
Ia mengakui memang saat mengeluarkan Perppu Pilkada, Presiden SBY mendapat dukungan beberapa parpol.
Jokowi, kata dia, dalam mengeluarkan Perppu KPK saat ini dapat dibilang berhadapan dengan seluruh partai di parlemen yang dalam hal ini telah menyetujui revisi UU KPK.
Hal tersebut, menurut Pangi, membuat Presiden melakukan kalkulasi secara politik dalam mengeluarkan Perppu KPK.
Namun, dia menegaskan bahwa rakyat akan mendukung Presiden Jokowi sepenuhnya dalam mengeluarkan Perppu KPK sehingga Presiden tidak perlu khawatir atas tekanan partai politik.
Ia juga mengingatkan bahwa yang terjadi saat ini adalah citra Presiden menjadi negatif di mata publik lantaran dianggap tidak mendukung upaya pemberantasan korupsi.
"Pak Jokowi tidak perlu khawatir karena ada dukungan rakyat di belakang beliau jika mengeluarkan Perppu KPK," kata Pangi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Jateng Alami Inflasi 2,2 Persen Juni 2025, Tertinggi Sejak LIma Bulan Terakhir
- Harga Tiket Mendaki Gunung Fuji Jepang Kini Naik Dua Kali Lipat
- Pemerintah Sebut Makan Bergizi Gratis Telah Menjangkau 5,58 Juta Orang
- Pemilu dan Pilkada Diputuskan Diadakan Terpisah, DPR Pertanyakan Posisi Mahkamah Konstitusi
- Terungkap, Mantan Wali Kota Semarang Mbak Ita Melarang Pegawai Bapenda Hindari Panggilan KPK
Advertisement

Cegah Kawasan Kumuh, DPUPKP Bantul Terapkan WebGIS di Tiga Kapanewon Wilayah Pantai Selatan
Advertisement

Kampung Wisata Bisa Jadi Referensi Kunjungan Saat Liburan Sekolah
Advertisement
Berita Populer
- Mantan Walkot Semarang Mbak Ita Bikin Lomba Masak Nasi Goreng, Hadiahnya dari Iuran PNS Bapenda
- Presiden Prabowo Jadi Inspektur Upacara HUT Ke-79 Bhayangkara
- Otoritas Iran Menyebut Korban Meninggal Akibat Serangan Israel Capai 935 Orang
- Hasil Seleksi PPPK Kemenag: 17.154 Dinyatakan Lolos, Ini Link Pemberkasan
- Presiden Prabowo Akan Bertemu Pemerintah Arab Saudi untuk Bahas Pembangunan Kampung Haji di Makkah
- 3 Pejabat Kementerian PU Dinonaktifkan Seusai OTT KPK Terkait Suap Proyek di Sumut
- Nikita Mirzani Diborgol Saat Hadiri Sidang di PN Jaksel
Advertisement
Advertisement