Advertisement
3.800 Pengungsi Wamena Tempati Markas TNI dan Polisi

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA-- Kerusuhan di Wamena Jayawijaya Papua membuat ribuan warga mengungsi. Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto menyebutkan setidaknya ada 3.800 pengungsi di Wamena, Papua, yang menempati kantor koramil, kodim, maupun polsek.
"Khusus di Wamena, ada 3.800-an pengungsi ikut di beberapa tempat koramil, kodim, maupun polsek," kata Panglima usai peringatan HUT Ke-74 TNI di Pangkalan Udara Halim Perdanakusuma, Jakarta, Sabtu (5/10/2019).
Advertisement
Sementara itu di Jayapura, terdata sebanyak 8.600 pengungsi. Mereka yang tinggal di penampungan kurang lebih 3.500 pengungsi.
"Karena yang 5.000 pengungsi lainnya ikut saudaranya di Jayapura," katanya.
Hadi memastikan pelayanan kesehatan dan logistik terhadap para pengungsi yang tinggal di lokasi-lokasi pengungsian berjalan baik.
"Logistik tidak ada masalah, bantuan kesehatan, termasuk dapur umum lapangan di Wamena berlangsung baik," katanya.
Kementerian Sosial dan Kementerian Kesehatan, kata dia, terus memantau kondisi para pengungsi yang tersebar di Wamena maupun Jayapura.
Kementerian PUPR juga segera merehabilitasi gedung-gedung yang rusak dan kemungkinan akan membangun hunian sementara bagi pengungsi
"Ada juga paguyuban, seperti paguyuban dari Makassar, Madura, dan Sumatera Barat yang mereka ikut memfasilitasi pengungsi," katanya.
Hadi menegaskan bahwa TNI juga telah mengerahkan kekuatan dalam rangka mendukung Polri di beberapa tempat di Papua, termasuk di Jayapura dan Wamena.
"Tujuannya untuk memberikan kepercayaan kepada masyarakat Wamena, Ilaga, dan Oksibil bahwa stabilitas keamanan terus akan dijaga sehingga perekonomian di wilayah tersebut dapat berjalan dengan baik," katanya.
Peringatan HUT Ke-74 TNI berlangsung meriah dengan berbagai atraksi, defile pasukan, dan konvoi alat utama sistem persenjataan (alutsista) yang dimiliki TNI.
Presiden RI Joko Widodo dan Wakil Presiden M. Jusuf Kalla beserta sejumlah pejabat, baik legislatif maupun eksekutif, hadir dalam kesempatan itu, di antaranya Ketua DPR RI Puan Maharani, Ketua DPD RI La Nyalla Mattalitti, dan Ketua MPR RI Bambang Soesatyo, serta K.H. Ma'ruf Amin yang terpilih sebagai wapres pada Pemilu 2019.
Selain itu, presiden ke-5 RI Megawati Soekarnoputri, presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono, wakil Presiden ke-6 RI Try Sutrisno, wapres ke-9 RI Hamzah Haz, dan wapres ke-11 RI Boediono.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Top Ten News Harianjogja.com, Sabtu 12 Juli 2025: Dari Tom Lembong Sampai Harganas
- Pangkas Birokrasi Federal, Donald Trump Pecat 1.300 Pegawai Departemen Luar Negeri
- Jumlah Penduduk Indonesia Capai 286,69 Juta Jiwa per Juni 2025, Terbanyak Laki-Laki
- Kasus Chromebook, Kejaksaan Agung Menggeledah Kantor GoTo dan Menyita Ratusan Dokumen
- Top Ten News Harianjogja.com, Jumat 11 Juli 2025: Dari Polda Jateng Grebek Pabrik Pupuk Palsu sampai Penemuan Mayat Pegawai Kemendagri
Advertisement

Ruas JJLS Baron Ambles, Pengguna Jalan Diminta Berhati-Hati
Advertisement
Tren Baru Libur Sekolah ke Jogja Mengarah ke Quality Tourism
Advertisement
Berita Populer
- BGN Minta Anggaran Makan Bergizi Gratis Ditambah Jadi Rp335 Triliun
- Polda Metro Jaya Targetkan Penyelidikan Kasus Kematian Diplomat Staf Kemenlu Rampung dalam Sepekan
- Hasil Penulisan Ulang Sejarah Bakal Diuji Publik 20 Juli 2025
- Tersangka Korupsi Minyak Mentah Riza Chalid Diduga Sudah Berada di Singapura, Kejagung Masukkan ke Daftar Cekal
- Kasus Chromebook, Kejaksaan Agung Menggeledah Kantor GoTo dan Menyita Ratusan Dokumen
- Jumlah Penduduk Indonesia Capai 286,69 Juta Jiwa per Juni 2025, Terbanyak Laki-Laki
- Jaksa Sebut Tom Lembong Tak Terima Uang, Tapi Kebijakannya Untungkan 10 Pihak
Advertisement
Advertisement