Advertisement
Polisi Tembaki Mahasiswa Gas Air Mata

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA- Demontrasi ribuan mahasiswa menolak revisi sejumlah UU di depan gedung DPR, Selasa (24/9/2019) memanas.
Pihak kepolisian menyemprotkan air ke sejumlah mahasiswa yang unjuk rasa di depan Gedung DPR/MPR RI di Jalan Gatot Soebroto, Tanah Abang, Jakarta Pusat.
Advertisement
Pantauan Okezone-jaringan Harianjogja.com di lokasi, Selasa (24/9/2019). Pihak kepolisian menyemprotkan air dari mobil water canon dan menembakan gas air mata ke arah massa. Massa pun membalas dengan lemparan batu dan botol ke arah petugas.
Pasukan anti huru hara pun langsung dimajukan ke depan pagar gedung wakil rakyat tersebut. Hingga saat ini, massa aksi masih bertahan di depan gedung DPR.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Okezone.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Jateng Alami Inflasi 2,2 Persen Juni 2025, Tertinggi Sejak LIma Bulan Terakhir
- Harga Tiket Mendaki Gunung Fuji Jepang Kini Naik Dua Kali Lipat
- Pemerintah Sebut Makan Bergizi Gratis Telah Menjangkau 5,58 Juta Orang
- Pemilu dan Pilkada Diputuskan Diadakan Terpisah, DPR Pertanyakan Posisi Mahkamah Konstitusi
- Terungkap, Mantan Wali Kota Semarang Mbak Ita Melarang Pegawai Bapenda Hindari Panggilan KPK
Advertisement

Akses Keluar Masuk Jalan Tol Jogja Solo Segmen Klaten-Prambanan, Jarak Tempuh Hanya 10 Menit
Advertisement

Kampung Wisata Bisa Jadi Referensi Kunjungan Saat Liburan Sekolah
Advertisement
Berita Populer
- Presiden Prabowo Jadi Inspektur Upacara HUT Ke-79 Bhayangkara
- Otoritas Iran Menyebut Korban Meninggal Akibat Serangan Israel Capai 935 Orang
- Hasil Seleksi PPPK Kemenag: 17.154 Dinyatakan Lolos, Ini Link Pemberkasan
- Presiden Prabowo Akan Bertemu Pemerintah Arab Saudi untuk Bahas Pembangunan Kampung Haji di Makkah
- 3 Pejabat Kementerian PU Dinonaktifkan Seusai OTT KPK Terkait Suap Proyek di Sumut
- Nikita Mirzani Diborgol Saat Hadiri Sidang di PN Jaksel
- Baru Sesaat Bebas dari Lapas, Mantan Sekretaris MA Nurhadi Kembali Ditangkap KPK Terkait Pencucian Uang
Advertisement
Advertisement