Advertisement

Promo November

Cucu BJ Habibie: Sampai Jumpa di Keabadian, Terima Kasih Sudah Membuat Indonesia Lebih Baik

M. Taufikul Basari
Rabu, 11 September 2019 - 19:12 WIB
Budi Cahyana
Cucu BJ Habibie: Sampai Jumpa di Keabadian, Terima Kasih Sudah Membuat Indonesia Lebih Baik Ungkapan duka cita Melanie Subono untuk sang kakek. - Instagram

Advertisement

Harianjogja.com, JAKARTA – Presiden Ketiga RI Baharuddin Jusuf Habibie mengembuskan napas terakhir pada Rabu (11/9/2019) petang di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Subroto, Jakarta Pusat.

B.J Habibie lahir di Parepare, Sulawesi Selatan, 25 Juni 1936. Sebelum menjabat sebagai Presiden Republik Indonesia pada 21 Mei 1998 – 20 Oktober 1999, ia menjadi wakil presiden mendampingi Soeharto.

Advertisement

Dari sekian banyak presiden Indonesia, B. J. Habibie merupakan satu-satunya Presiden yang berasal dari Gorontalo. Ayahnya berasal dari Kabila, Gorontalo dan ibunya berasal dari Jogja.

"Eyang ... SAMPAI JUMPA DI KEABADIAN ... Senangnya dah bisa ngelepas kangen sala eyang puteri, bisa berdua dua an lagi... Kita disini ikhlas asal eyang bahagia —- SELAMAT JALAN —- -," tulis salah satu cucu Habibie, Melanie Subono di akun Instagramnya.

"Terimakasih sudah membuat Indonesia jauh lebih baik, terimakasih sudah mengajarkan saya jadi PEJUANG , kalo bahasa eyang “PEMBERONTAK” - Love you -".

Selama di RSPAD, Habibie dirawat oleh Tim Dokter Kepresidenan yang mencapai 44 dokter. Dari 44 orang itu 34 orang di antaranya merupakan tim panel ahli seperti ahli jantung, ahli otak dan sebagainya. Sementara itu, 10 dokter lainnya merupakan dokter pribadi Presiden dan Wakil Presiden.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : JIBI/Bisnis Indonesia

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terkait

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

alt

BPBD Bantul Akan Dirikan Pos Banjir Longsor di Semua Kalurahan

Bantul
| Senin, 25 November 2024, 09:17 WIB

Advertisement

alt

Ini Lima Desa Wisata Paling Mudah Diakses Wisatawan Menurut UN Tourism

Wisata
| Selasa, 19 November 2024, 08:27 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement