Advertisement

Menkominfo: Kemungkinan Dibangun Palapa Ring di Kalimantan

Newswire
Senin, 26 Agustus 2019 - 21:07 WIB
Bernadheta Dian Saraswati
Menkominfo: Kemungkinan Dibangun Palapa Ring di Kalimantan Rudiantara, Menteri Komunikasi dan Informatika. - Bisnis Indonesia/Dwi Prasetya

Advertisement

Harianjogja.com, JAKARTA - Pemerintah melalui Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Rudiantara mengatakan kemungkinan akan ada Palapa Ring khusus Kalimantan menyusul telah ditunjuknya Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) sebagai ibu kota negara Indonesia baru yang diumumkan oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) hari ini.

“Jadi, kalau kita punya Palapa Ring untuk Indonesia, untuk punya Kalimantannya sendiri harus banyak Palapa Ring," kata Rudiantara di Gedung Kominfo, Jakarta, Senin (26/8/2019).

Advertisement

Untuk infrastruktur, Kominfo akan memanfaatkan jalan yang dibangun Kementerian PUPR.

"Nantinya kita akan manfaatkan bahu jalan yang sudah dibangun Kementerian PUPR di daerah perbatasan Indonesia dengan Malaysia yang sudah dibangun hanya kurang dari 300 kilo meter, nanti kita akan bangun fiber optik, sehingga di Kalimantan itu ringnya akan semakin bagus,” kata dia.
Kendati demikian, kominfo mengatakan itu harus dibicarakan terlebih dahulu dengan para operator seluler.

“Apakah mereka akan menggelar jaringan di sana atau tidak," katanya. 

Rudiantara mengatakan jija jaringan broadband di Kalimantan sudah terkoneksi, baik melalui Palapa Ring atau dengan jaringan yang dibangun oleh operator nanti Kan ada gateaway internasional yang langsung ke Kalimantan
"Tapi tetap harus kita tingkatkan lagi keandalannya. Karena mungkin lima sampai 10 tahun lagi ada direct gateway ke internasional dari Kalimantan," katanya.

Dengan kondisi tersebut, trafik telekomunikasi tidak lagi dari Kalimantan dibawa ke Jakarta, kemudian Jakarta bawa ke Singapura, atau dibawa ke Sulawesi.

"Mungkin harus dirancang dari sekarang, seberapa besar trafiknya. Karena kalau ibu kota pindah, itu kan nanti ada jutaan penghuni baru. Kalau trafik internasional tinggi, kenapa kita tidak pikirkan suatu saat dari Kalimantan langsung ke internasional," jelasnya.

Artinya, ke depan masyarakat di Kalimantan bisa berkomunikasi secara lebih cepat, utamanya untuk telekomunikasi antarnegara.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : antara

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

alt

Pertobatan Ekologis dan Persoalan Sampah Jadi Topik Peragaan Jalan Salib di Gereja Ini

Jogja
| Jum'at, 29 Maret 2024, 15:27 WIB

Advertisement

alt

Mengenal Pendopo Agung Kedhaton Ambarrukmo, Kediaman Sultan Hamengku Buwono VII

Wisata
| Senin, 25 Maret 2024, 20:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement