Advertisement
Soal Wacana Menteri Muda, Begini Pendapat Megawati
Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri memberikan keterangan pers usai pengukuhan dirinya sebagai Ketua Umum PDIP periode 2019-2024 dalam Kongres V PDI Perjuangan, di Sanur, Denpasar, Bali, Kamis (8/8/2019). - ANTARA FOTO/Fikri Yusuf
Advertisement
Harianjogja.com, DENPASAR-- Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri menyampaikan pandangannya soal wacana menteri muda dalam kabinet Joko Widodo periode kedua.
"Saya pernah kan bicara kalau nanti ada wacana urusan kabinet, bukan saya merendahkan, kalau anak muda dan pintar tapi dia belum pernah menjalankan proses di tata pemerintahan negara itu bisa saja tidak berhasil," kata Megawati, di sela Kongres V PDIP, di Bali, Kamis (9/8/2019).
Advertisement
Megawati yang baru saja dikukuhkan kembali dalam Kongres V PDIP, mengatakan jangankan figur muda, figur tua pun juga belum tentu berhasil. Berdasarkan pengalaman Mega, seseorang yang hendak masuk dalam dunia politik pemerintahan, setidaknya harus pernah menjadi anggota DPR RI lebih dulu.
"Bukan mengatakan dia tidak 'qualified' yang ini 'qualified'. Jangan diputar balik, jangan. Ini Masalah bangsa dan negara, harus yang jadi adalah orang-orang kompeten yang punya pengalaman di bidang politik," kata Megawati pula.
Dia mencontohkan, kalau ada anak muda berhasil di bidang perusahaan, belum tentu akan berhasil di pemerintahan.
"Karena perusahaan ini adalah miliknya, dia bisa memecat orang setiap saat. Tapi di pemerintahan jangan lupa ada yang harus dikendalikan yaitu PNS, yaitu orang yang menetap hanya ganti-ganti bos. Bayangkan kalau ini didikotomikan dan sepertinya dengan mudah orang masuk tanpa mengetahui perundangan," ujar Megawati lagi.
Megawati menyampaikan ketika seseorang sudah pernah menjadi anggota DPR, maka menjadi mudah untuk direkomendasikan dan untuk bekerja keras, karena orang itu sudah merasakan bagaimana kesulitan membuat undang-undang harus melakukan lobi dengan partai lain dan juga bermitra dengan pemerintah.
BACA JUGA
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Bareskrim Temukan Bukti Unsur Pidana Ilegal Logging Garoga Sumut
- Gubernur Jabar Ingatkan Bandung Raya Rawan Tenggelam
- PBNU: Rapat Pleno Hotel Sultan Tak Sah dan Langgar AD/ART
- Gunung Anak Krakatau Waspada, Polda Banten Minta Warga Siaga
- Bulog Pastikan Pengalihan Beras untuk Bencana Tak Ganggu Stok Nataru
Advertisement
Mitigasi Bencana di Kawasan Wisata Gunungkidul Dinilai Lebih Siap
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- PLN Pulihkan 100 Persen Listrik Sumut Pascabencana Banjir dan Longsor
- Ekspor DIY Januari-Oktober 2025 Tembus 460 Juta Dolar AS
- Dukcapil Gunungkidul dan LPKA Yogyakarta Pastikan Hak Identitas Anak
- Simulasi Tanggap Darurat Bencana Perkuat Kesiapsiagaan DIY
- Okto Maniani Kecam Rasisme terhadap Yakob Sayuri, Minta PSSI Tegas
- Gus Yahya Tegaskan Tak Hadiri Pleno PBNU di Hotel Sultan
- Tragedi Kebakaran Terra Drone: Korban Tewas Capai 22 Orang
Advertisement
Advertisement




