Advertisement
Gegara Pelesiran ke Luar Kota, Sejumlah Calon Haji asal Indonesia Kesulitan Masuk Mekkah
Suasana ibadah haji 2018 di Masjidil Haram, Makkah, Arab Saudi, - Reuters/Zohra Bensemra
Advertisement
Harianjogja.com, MEKKAH — Gara-gara berpelesiran ke luar kota sejumlah jemaah haji asal Indonesia kesulitan kembali ke Mekkah.
Tiga jemaah calon haji (JCH) Indonesia sempat kesulitan untuk masuk kembali ke Mekkah setelah menempuh perjalanan keluar kota itu sejauh 25 km ke sebuah museum yang letaknya melalui pos pemeriksaan perbatasan Jeddah.
Advertisement
Kepala Daerah Kerja Mekkah Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) 2019 Subhan Cholid di Kota Mekkah, Rabu (31/7/2019), menyebutkan tiga orang jamaah haji itu berinisiatif berkunjung ke Museum Al Amudi.
“Ketiga jamaah itu sempat tidak bisa masuk kembali ke wilayah Mekkah, karena harus melewati pos penjagaan Syumaisi. Lokasi Museum Al Amudi sekitar 25 km dari pusat kota Mekkah,” terangnya.
Subhan menambahkan, mereka bertiga berangkat ke Museum Al Amudi menggunakan taksi pada Selasa (30/7/2019).
“Kemudian taksinya meninggalkan begitu saja setelah mengantar," lanjutnya.
Dia menyebutkan untuk bisa masuk kembali ke Mekkah, ketiga jamaah tersebut harus bisa menunjukkan sejumlah dokumen di antaranya paspor dan visa haji.
Namun sebagaimana peraturan, dokumen tersebut disimpan oleh maktab. Maka kemudian petugas di Daker Mekkah meminta pihak maktab atau pengelola teknis penyelenggara haji untuk menjemput ketiga jemaah tersebut.
Upaya itu dilakukan karena pihak maktab yang memegang paspor jemaah haji termasuk juga visa haji yang diselipkan di dalamnya.
Subhan mengingatkan kepada jamaah terkait puncak ibadah haji semakin dekat.
Jamaah haji diimbau tidak menjalankan aktivitas bepergian yang jauh. Termasuk mengunjungi lokasi-lokasi yang melewati pos pemeriksaan masuk Mekkah.
“Sebab untuk bisa masuk ke Mekkah kembali sangat rumit. Bahkan orang Saudi yang tinggal di luar Mekkah, tidak bisa begitu saja masuk ke Mekkah pada saat musim haji,” katanya.
Ia menjelaskan museum tersebut memajang koleksi dari saudagar bernama Amudi dan dalam beberapa waktu terakhir banyak yang mengulas tentang keberadaan museum tersebut. Lokasinya merupakan jalur utama menuju Jeddah dan biasanya museum tersebut dikunjungi jamaah umrah yang menuju ke Jeddah.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Tokoh Dunia Kecam Penembakan Bondi Beach yang Tewaskan 12 Orang
- Surya Group Siap Buka 10.000 Lowongan Kerja di Tahun 2026
- Konser Amal di Tangerang Galang Rp1,3 Miliar untuk Sumatera dan Aceh
- Musim Flu AS Catat 2,9 Juta Kasus, 1.200 Orang Meninggal
- Korupsi Kepala Daerah Masih Terjadi, Pakar Nilai Retret Bukan Solusi
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Jadwal SIM Keliling Sleman Desember 2025, Cek Layanannya
- Chelsea Tundukkan Everton 2-0, Palmer dan Gusto Bersinar
- Jadwal SIM Keliling Bantul Desember 2025, Ada di MPP
- Cuaca Jakarta Minggu: Pagi Berawan, Sore Berpotensi Hujan
- Raphinha Borong Gol, Barcelona Kalahkan Osasuna 2-0
- PSG Kembali ke Puncak Ligue 1 Usai Tundukkan Metz 3-2
- Jadwal SIM Keliling Kulonprogo Desember 2025, Ada SIM Menor
Advertisement
Advertisement





