Advertisement
Polisi Usut Pengibaran Bendera HTI di MAN I Cibadak

Advertisement
Harianjogja.com, SUKABUMI--Polda Jawa Barat saat ini masih memproses kasus yang sempat viral di media sosial terkait pengibaran bendera diduga lambang organisasi terlarang Hizbut Tahrir Indonesia (HTI) di Madrasah Aliyah Negeri (MAN) I Cibadak, Kabupaten Sukabumi, Jabar.
"Semua akan kita proses belum tentu hoaks dan kejadiannya ada, tetapi pelajar di MAN I ini tidak mengetahuinya," kata Kapolda Jabar Irjen Pol Rudy Sufahriadi di Sukabumi, Kamis (25/7/2019).
Advertisement
Hingga saat ini pihaknya masih menelusuri terkait dugaan pengibaran bendera HTI di sekolah tersebut, namun ia akan menjaga dan menjamin sekolah ini seluruh pelajar, guru dan karyawannya antiradikalisme.
Pihaknya juga mengimbau kepada masyarakat agar bersama-sama membina sekolah ini, karena sekolah tersebut merupakan masa depan buat bangsa yang di dalamnya terdapat generasi penerus bangsa yang akan menjaga negara ini.
Menurutnya, MAN I Cibadak ini merupakan sekolah hebat, bahkan ia menyebutnya MAN juara untuknya. Jadi pihaknya akan tetap mempertahankan sekolah tersebut dan akan ada di belakangnya untuk menjaganya.
"Kedatangan saya ke MAN I Cibadak ini bukan atensi Polda, tetapi takdirnya Allah SWT saya datang ke sini dan bertemu dengan para pelajar yang mempunyai prestasi gemilang," katanya.
Sementara, Kepala MAN I Cibadak Fahrudin mengatakan pihaknya meminta agar kasus tersebut tidak diviralkan lagi dan berterima kasih kepada Kapolda Jabar dan jajarannya yang telah menjelaskan viral pengibaran bendera diduga lambang HTI di media sosial.
"Kami saat ini tengah fokus untuk membina pelajar agar seluruh bisa berprestasi dan tidak terganggu dengan viral di media sosial itu. Karena anak-anak tidak mengetahui kejadian itu," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Perahu Nelayan di Kulonprogo Terbalik, 2 Nelayan Selamat
Advertisement

Pemkab Boyolali Bangun Pedestrian Mirip Kawasan Malioboro Jogja
Advertisement
Berita Populer
- Banyak Orang Hilang Sejak Aksi Demo, Polda Buka Posko Pengaduan 24 Jam
- Respons 7 Desakan Darurat Ekonomi, Luhut Temui Aliansi Ekonom
- Pembunuh Charlie Kirk Dikabarkan Memiliki Riwayat Penyakit Mental
- Awal 2026, Indonesia Terima 3 Pesawat Tempur Rafale
- Kemenkes Akui Hadapi Tantangan Berat dalam Penanganan KLB Campak
- Presiden Nepal Bubarkan Parlemen, Pemilu Dijadwalkan Maret 2026
- Yusril Nilai Tim Pencari Fakta Penting untuk Ungkap Dalang Kerusuhan Demo
Advertisement
Advertisement