Advertisement
Kemensos Ajak 10 Pekerja PKH Berprestasi Diajak ke Filipina

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA--Kementerian Sosial mengirim 10 pekerja Program Keluarga Harapan (PKH) berprestasi untuk studi banding mengenai bantuan sosial tunai bersyarat yang disebut Conditional Cash Transfer (CCT) ke Filipina.
Menteri Sosial Agus Gumiwang Kartasasmita dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Senin mengatakan mereka yang dikirim ke luar negeri tersebut merupakan yang terbaik setelah melalui berbagai proses seleksi yang dilakukan Kemensos pada April dan Mei lalu.
Advertisement
"Mereka menjalani seleksi yang ketat dan dinyatakan layak untuk mengikuti studi banding ke Filipina," kata Mensos.
Adapun kriteria penilaian antara lain untuk Tenaga Ahli Pusat, berkinerja baik berdasarkan penilaian kinerja tahun 2018. Untuk Koordinator Regional (Koreg)/ Koordinator Wilayah (Korwil) / Koordinator Kabupatan (Korkab), berkinerja baik berdasarkan penilaian kinerja tahun 2018 dan hasil persentase tertinggi di wilayah kerjanya masing masing.
Untuk pekerja sosial Supervisor dan Pendamping Sosial, berkinerja baik berdasarkan penilaian kinerja tahun 2018. Sementara untuk Administrator Pangkalan Data (APD) Kab/Kota, berdasarkan capaian final closing tercepat di tahap 1-4 tahun 2018 dan tahap 1-2 tahun 2109, dipilih salah satu APD dari Kabupaten/Kota nominator.
Mereka yang terpilih yaitu Ahmad Zainudin Tenaga Ahli Penyaluran, Djoko Susilo Tenaga Ahli Kepesertaan PKH, Ivo Nilasari Koordinator Regional Sumatra, Elisa Yuniarti Koordinator Wilayah Bengkulu, Eferi Alfansyah Koordinator Kota Pagar Alam, Sumatra Selatan, Raden Dika Permatadiraja Peksos Supervisor kota Bekasi, M. Syah administrator pangkalan data kabupaten Lingga, Kepulauan Riau.
Selain itu Fatimatul Aulia pendamping PKH kecamatan Tanjung Tabalong, Kalimantan Selatan, M. Erwin Dianto pendamping PKH kecamatan Jagong Jaget kabupaten Aceh Tengah, Banda Aceh, Zusmiana pendamping PKH kecamatan Baturaja Barat, Ogan Komiling Ulu, Sumatra Selatan.
Keberangkatan delegasi sumber daya manusia (SDM) PKH tersebut dipimpin oleh Staf Ahli Menteri (SAM) Asep Sasa didampingi Kasubdit Bantuan Sosial Kemensos Keukeu Komarawati.
"Mereka kita harapkan dapat menimba Ilmu dari pelaksanaan CCT di Filipina. Yang baik dan sesuai dengan kultur dan budaya Indonesia bisa dikombinasikan dengan pelaksanaan PKH disini. Mereka berbagi pengalaman program serupa yang dikelola oleh pemerintah Fllipina dan menggali hal-hal baru untuk pernyempurnaan PKH ke depan," tambah Agus.
Selama seminggu di Filipina mereka akan mengikuti berbagai kegiatan antara lain melakukan pertemuan dengan Ruth R. Rodriguez, Social Protection Specialist, World Bank Manila dan pertemuan dengan sejumlah pejabat terkait CCT di negara tersebut. Di samping itu, mereka juga akan berkunjung ke penerima CCT di sana serta mengunjungi pusat kesehatan yang dijadikan rujukan.
Dirjen Perlindungan dan Jaminan Sosial Kemensos Harry Hikmat mengatakan selain mengirimkan sumber daya manusia PKH ke luar negeri, pemerintah juga terus melakukan perbaikan dan peningkatan kualitas pelatihan Family Development Session (FDS) kepada pendamping di seluruh tanah air.
"Hal ini merupakan bagian upaya pemerintah mendorong SDM PKH agar dapat memacu kenaikan graduasi mandiri KPM PKH," kata Harry.
Seperti diberitakan dalam pertemuan dengan seluruh SDM PKH di Istana Negara, Presiden Jokowi berjanji untuk mengirimkan SDM PKH terbaik menimba ilmu di luar negeri.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Debat Capres-Cawapres Pemilu 2024, Ini Format Lengkapnya
- Kasus Covid-19 Melonjak di Beberapa Negara, Kementerian Kesehatan: Akibat Varian Baru
- Google Doodle Menampilkan Kapal Pinisi Indonesia, Ini Asal Sejarahnya
- Jumlah Perokok Anak di Indonesia Makin Banyak, IDAI Sebut Akibat Tuyul Nikotin
- Empat Anak Tewas di Jagakarsa, Polisi Temukan Pesan Bertuliskan "Puas Bunda, tx for All" di TKP
Advertisement

Korban Diminta Dukun Pengobatan Spiritual Baca Salawat 4.444 Kali, Rugi Puluhan Juta Rupiah
Advertisement

Cari Tempat Seru untuk Berkemah? Ini Rekomendasi Spot Camping di Gunungkidul
Advertisement
Berita Populer
- Setara dan Infid: Indeks HAM Era Jokowi Stagnan
- Kemenag Akan Dirikan Madrasah Berciri Khas Hindu, Bernama Widyalaya
- Soal Temuan BPK tentang Vaksin Covid-19 yang Sisa Banyak, Ini Penjelasan Bio Farma
- Kabar Gembira! Daop Surabaya Beri Diskon Tiket 20%
- Seorang Pembalap asal Jakarta Meninggal saat Latihan di Sirkuit Boyolali
- Kayan Calon PLTA Terbesar di Asia Tenggara Akan Pasok Listrik IKN, Bahkan se Kalimantan
- ASDP Kerja Sama OTA, Beli Tiket Ferry Kini Semakin Mudah dari Ponsel Pintar
Advertisement
Advertisement