Advertisement
Ini Imbauan Gubernur Kaltim Terkait Lubang Bekas Tambang Renggut 34 Nyawa

Advertisement
Harianjogja.com, SAMARINDA -- Gubernur Kalimantan Timur Isran Noor menyampaikan belangsungkawa karena lubang eks tambang batu bara di Samarinda kembali menelan korban jiwa.
"Kita semua prihatin atas musibah yang menimpa orang tua dan keluarganya. Kita harapkan ini yang terakhir dan tidak ada lagi korban di lubang eks tambang batubara," kata Isran Noor melalui siaran pers yang diterima Bisnis, Rabu (5/6/2019).
Advertisement
Isran berharap masyarakat ikut mengingatkan, memelihara, dan menjaga keluarga, khususnya anak-anak mereka agar tidak bermain di kawasan lahan tambang, apalagi sampai berenang di kolam lubang bekas tambang batu bara.
"Karena sekarang ini sudah 34 orang menjadi korban. Terjadi di Kabupaten Kutai Kartanegara dan Samarinda," tandasnya.
Isran pun mengaku telah berkoordinasi dengan Dinas Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) Kaltim agar terus berkomunikasi dengan pihak perusahaan pemilik kawasan tambang.
Pihaknya juga akan mencarikan solusi terbaik dalam mengatasi permasalahan lubang eks tambang di konsesinya, sehingga tidak lagi memakan korban jiwa.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Pembeli Beras SPHP Wajib Difoto, Ini Penjelasan dari Perum Bulog
- Sidang Korupsi Mbak Ita, Wakil Wali Kota Semarang Diperiksa
- Mantan CEO GoTo Andre Soelistyo Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Chromebook
- Polisi Kerahkan 1.082 Personel Gabungan Amankan Aksi Unjuk Rasa di Sidang Hasto Kristiyanto
- Mulai 1 Juli 2026, Vietnam Larang Penggunaan Sepeda Motor Berbahan Bakar Fosil di Pusat Kota Hanoi
Advertisement
Advertisement
Tren Baru Libur Sekolah ke Jogja Mengarah ke Quality Tourism
Advertisement
Berita Populer
- Tukin ASN DKI yang Telat di Hari Pertama Sekolah akan Dipotong
- Mulai 1 Juli 2026, Vietnam Larang Penggunaan Sepeda Motor Berbahan Bakar Fosil di Pusat Kota Hanoi
- Polisi Kerahkan 1.082 Personel Gabungan Amankan Aksi Unjuk Rasa di Sidang Hasto Kristiyanto
- Operasi Patuh 2025 Dimulai Hari Ini Hingga 27 Juli Mendatang, Berikut Jenis Pelanggaran dan Denda Tilangnya, Paling Tinggi Rp1 Juta
- Mensos Tegaskan Masa Orientasi Siswa Sekolah Rakyat Sekitar 15 Hari
- Mantan CEO GoTo Andre Soelistyo Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Chromebook
- Sidang Korupsi Mbak Ita, Wakil Wali Kota Semarang Diperiksa
Advertisement
Advertisement